JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota Komisi A DPRD Jakarta, Kevin Wu mengingatkan, ibu kota masih mempunyai banyak pekerjaan rumah meski Indonesia bertambah umur menjadi 80 tahun.
"Kemacetan yang membuat rata-rata warga pada 2023 kehilangan 65 jam per tahunnya di jalanan. Selain itu, banjir terus mengancam berbagai wilayah di Jakarta, sehingga membahayakan warganya," kata Kevin dalam keterangannya, Minggu, 17 Agustus 2025.
Legislator Fraksi PSI tersebut menambahkan, kesenjangan ekonomi juga masih menjadi masalah serius yang perlu diperhatikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta.
"Di mana tingkat kemiskinannya sempat mencapai angka 4.4 persen pada 2023 lalu dan kantong-kantong permukiman kumuh tersebar di seantero kota. Semua ini hanya bisa selesai apabila kita berani transparan, bersikap tegas, dan kolaboratif," ucapnya.
Baca Juga: Tak Hanya K-9, Polri Kerahkan Pasukan Berkuda saat Perayaan HUT ke-80 RI
Ia pun mendorong digitalisasi pelayanan publik dipercepat supaya terhindar dari pungutan liar. Dengan demikian, ia berharap anggaran yang dikeluarkan benar-benar bisa memenuhi kepentingan masyarakat.
"Kita harus ingat Jakarta punya APBD Rp91.3 triliun. Namun, jika tidak dikelola dengan bersih dan tepat sasaran, maka hasilnya akan tetap jauh dari harapan warga," ujarnya.
Kevin menambahkan, dirinya terjun langsung ke lapangan untuk mendapatkan data yang akurat. Data yang ia dapat akan disampaikan dalam rapat bersama DPRD Jakarta.
"Kalau ada program-program yang melenceng atau tersendat, saya akan tegas melakukan koreksi. Saya percaya bahwa pengawasan harus dilakukan secara aktif, bukan hanya sebagai formalitas," tuturnya.
Baca Juga: Warga di Bogor Pakai Kostum Berbahan Sampah Plastik saat HUT ke-80 RI
Ia berharap, hari Kemerdekaan tahun ini, Kota Jakarta bisa membawa perubahan dan tentunya untuk kepentingan masyarakat banyak.
"Semoga menjadi teladan bagi seluruh negeri. Harapannya, kota ini bukan hanya megah infrastrukturnya, tapi warganya bisa memiliki kualitas hidup yang tinggi dan punya rasa keadilan," katanya.