"Nanti disampaikan hanya pada saat beberapa kali kita ketemu, ketemu juga dengan Pak Andre juga di sini. Disampaikan memang Mbak Erin itu menginginkan terjadi keutuhan keluarga lagi," kata Firmanto di PA Tigaraksa, Senin, 11 Agustus 2025.
Erin disebut menginginkan perdamaian dan keharmonisan keluarga, terutama demi ketiga anak mereka. "Menjadi damai, penuh rahmat, penuh kasih sayang, dan penuh berkat. Jadi, memang itu tujuan dari mereka ingin menikah," lanjutnya.
Pasangan ini telah menikah selama sekitar 20 tahun dan dikaruniai tiga orang anak. Firmanto menegaskan bahwa Erin berkomitmen menjaga keutuhan keluarga meski Andre bersikeras mengajukan gugatan cerai.
Baca Juga: Cara Rahasia Mendapatkan Twisted Tangle Grow a Garden di Roblox, Begini Strateginya
Kronologi Gugatan Cerai Andre Taulany
Andre pertama kali mengajukan gugatan cerai pada April 2024, namun ditolak oleh majelis hakim PA Tigaraksa. Ia kemudian mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Banten pada 25 September 2024, tetapi kembali ditolak.
Tak menyerah, pada 9 April 2025, Andre kembali mengajukan gugatan cerai terhadap Erin. Proses hukum ini masih berlangsung, sementara publik terus memantau perkembangan kisah rumah tangga pasangan ini.
Langkah Andre yang tetap bersikeras bercerai memicu pertanyaan: apakah pernikahan mereka benar-benar sudah tidak bisa diselamatkan, atau masih ada harapan untuk berdamai?
