Ilustrasi. (Sumber: PxHere)

EKONOMI

Benarkah Tidak Ada Orang yang Terlahir Miskin? Begini Kata Timothy Ronald

Selasa 05 Agu 2025, 11:21 WIB

POSKOTA.CO.ID – Investor Timothy Ronald menegaskan bahwa tidak ada satu pun orang yang dilahirkan untuk hidup miskin.

Pernyataannya menyentil keyakinan lama yang sering diwariskan dari generasi ke generasi tentang hidup dalam keterbatasan dan rasa takut terhadap kebebasan finansial.

Sejak kecil, banyak dari kita, menurut Timothy, sudah dicekoki pandangan bahwa hidup itu harus penuh penderitaan dan uang adalah sesuatu yang langka.

“Gak ada satu pun orang dari lu di sini yang nonton ini itu dilahirin untuk jadi orang miskin. Mereka bilang, ‘Hidup lu itu harus menderita.’ Ya kan? Kalau dilahirin miskin, mereka bilang, ‘Uang itu langka ya, uang itu ditabung, uang itu langka, uang itu susah didapetin, hemat-hemat ya, Nak.’” ujarnya memeragakan, dikutip dari kanal YouTube miliknya.

Pola pikir ini tak hanya terbentuk di lingkungan keluarga, tapi juga diperkuat oleh orang-orang di sekitar, termasuk teman dan bahkan influencer.

Baca Juga: 4 Penyakit Mental yang Menjerat Banyak Orang Tetap Miskin Menurut Timothy Ronald

Tekanan Sosial untuk Menyerah pada Mimpi

Tak jarang, ketika seseorang mengungkapkan impiannya, justru tanggapan yang diterima cenderung melemahkan semangat.

“Ketika lu ungkapin mimpi lu ke teman-teman terdekat, ketika bahkan ke keluarga sendiri, mereka bilang, ‘Jangan mimpi tinggi-tinggi, Nak, gak mungkin jadi dia.’ Atau lu ketemu influencer, bilang, ‘Oh, tidak mungkin begitu, kita realistis saja, mimpi lu ketinggian.’”

Alih-alih mendorong untuk bermimpi besar, lingkungan sekitar sering menganjurkan untuk main aman dan realistis, bahkan menganggap kebebasan itu sebagai sesuatu yang berbahaya.

Baca Juga: Pentingnya Belajar dari Kesalahan dan Evaluasi, Begini Penjelasan Timothy Ronald

Kebebasan yang Ditukar dengan Rasa Aman

Banyak orang didorong untuk mengejar stabilitas dalam bentuk pekerjaan tetap, dengan gaji dan tunjangan, meskipun harus mengorbankan potensi dan kebebasan pribadi.

“Ayo, Nak, kita jadi PNS, Nak, ya, biar dapat gaji tetap. Ayo kita kerja jadi karyawan direktur di perusahaan BUMN, enak, Nak, dapat gaji, dapat tunjangan.”

Menurut Timothy, masyarakat selama ini diajarkan untuk menukar kebebasan dengan kenyamanan semu yang sebenarnya membatasi pertumbuhan diri dan potensi untuk meraih sesuatu yang lebih besar.

Baca Juga: 5 Industri Masa Depan yang Bisa Bikin Kaya Raya Menurut Timothy Ronald

Penjara Finansial yang Tak Terlihat

Pernyataan paling tajam datang ketika Timothy menyebut sistem yang ada saat ini sebagai “penjara kebohongan”. Ia menggambarkan bagaimana banyak orang sebenarnya hidup dalam keterbatasan yang tidak mereka sadari.

“Lu udah dilahirin dalam penjara kebohongan. Lu dilahirkan bahkan ke penjara finansial yang lu sendiri tidak bisa lihat.”

Bahkan sejak lahir pun, kata Timothy, kita sudah dibebani utang yang tak pernah kita minta:

“Dari lu bernapas saja, lu udah mewariskan utang yang lu bahkan enggak pernah minta.”

Sistem ini menurutnya sudah rusak. Semakin keras seseorang bekerja dalam sistem lama, maka semakin besar pula kemungkinan ia tetap terjebak dalam lingkaran kemiskinan.

“Ini adalah sistem yang rusak, sistem yang semakin keras lu bekerja maka semakin miskin.”

Tags:
mindset sukseskebebasan finansialmotivasi finansialTimothy Ronald

Muhamad Arip Apandi

Reporter

Muhamad Arip Apandi

Editor