PENJARINGAN, POSKOTA.CO.ID - Warga Kelurahan Muara Angke, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, bersiap menghadapi potensi banjir pesisir (rob) yang diprediksi terjadi hari ini, Jumat, 18 Juli hingga Minggu, 27 Juli 2025.
Salah seorang warga, Tika, 28 tahun mengatakan, sudah mendapat informasi bahwa rob akan berpotensi terjadi mulai hari ini. Tidak banyak yang bisa dilakukan ibu rumah tangga ini selain persiapan.
"Persiapannya paling mindah-mindahin barang elektronik, barang-barang berharga, ditaro di tempat aman. Kalau rumahnya yang lantai dua, ditaro di lantai dua, kalau saya enggak ada lantai dua, jadi ditaro ditatakana aja, diatas meja," kata Tika di lokasi, Jumat, 18 Juli 2025.
Tika yang setiap harinya berjualan ketoprak mengatakan, rumahnya nyaris tidak terkena rob karena berada di dataran lebih tinggi. Namun, rumahnya masih kerap terdampak jika ketinggian air sudah maksimal.
Baca Juga: Banjir Rob Mengancam, Warga Muara Angke Butuh Kasur dan Obat untuk Anak
Meski rob melanda kawasan Muara Angke, Tika tetap berjualan ketoprak meski kondisi tempat dia berjualan yang tidak jauh dari rumahnya itu, tergenang.
"Kalau banjir tetap jualan, kan yang dijual makanannya, bukan banjirnya," ucap dia.
Tika mengatakan, kawasan Muara Angke tepatnya di kawasan RW 22 tidak tegenan rob. Rob melanda kawasan Muara Angke pekan lalu.
"Kalau hari ini belum ada rob, semalam juga gak ada. Rob nya minggu kemarin, kalau minggu kemarin baru ada rob," tuturnya.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Potensi Rob di Pesisir Jakarta Selama Fase Perigee
Kesulitan juga dirasakan ibu rumah tangga bernama Osi Suherman, 36 tahun. Pedagang es tersebut bersama suami dan anaknya terkadang menggelar tikar di warung untuk tidur jika rob sedang melanda kawasan ini.
"Karena rumah saya kalau lagi rob pasti banjir, daripada nunggu kering, kadang saya gelar tikar tidur di sini (warung)," katanya.
Menurutnya, warga Muara Angke mengaku sudah terbiasa menghadapi rob. Warga berharap pembangunan infrastruktur penanganan untuk banjir rob bisa segera selesai. Sehingga rob tak lagi menghantui warga.
"Biar tenang gitu, biar kalau ada informasi rob, kami gak terlaku khawatir," ucapnya.