POSKOTA.CO.ID - Samsung kembali mempersiapkan terobosan baru di lini smartphone terjangkaunya. Kabarnya, seri Fan Edition (FE) terbaru, Galaxy S25 FE, akan mendapatkan sejumlah peningkatan signifikan dibanding pendahulunya.
Yang paling mengejutkan, ponsel ini diklaim akan mengusung layar flagship setara dengan varian Galaxy S25 reguler.
Rumor terbaru mengungkapkan bahwa Samsung akan menggunakan panel AMOLED fleksibel pada Galaxy S25 FE, sebuah teknologi yang biasanya hanya ditemukan di ponsel premium.
Langkah ini menjadi penyegar setelah Samsung Galaxy S24 FE masih menggunakan layar dengan bezel tebal di bagian bawah. Dengan panel fleksibel, bezel di semua sisi akan menjadi lebih simetris dan tipis, memberikan kesan lebih mewah.
Baca Juga: 5 HP Kamera Terbaik 2025 di Bawah 6 Juta, Kualitas Setara iPhone!
Tak hanya itu, Samsung juga disebut akan membekali ponsel ini dengan teknologi LTPO 3.0, fitur canggih yang memungkinkan refresh rate dinamis dari 1Hz hingga 120Hz.
Upgrade ini menunjukkan komitmen Samsung untuk membawa pengalaman flagship ke segmen harga yang lebih terjangkau. Apakah langkah ini akan membuat Samsung Galaxy S25 FE menjadi ponsel mid-range paling diminati tahun ini? Simak selengkapnya!
Layar Flagship dengan Teknologi LTPO
Menurut laporan terbaru, Samsung akan meningkatkan kualitas layar Galaxy S25 FE dengan menggunakan panel AMOLED fleksibel, yang biasanya hanya ditemukan di ponsel flagship.
Teknologi ini memungkinkan bezel lebih tipis dan simetris di semua sisi, berbeda dengan Galaxy S24 FE yang masih memiliki bezel tebal di bagian bawah.
Tak hanya itu, layarnya juga akan dilengkapi teknologi LTPO 3.0, memungkinkan refresh rate dinamis dari 1Hz hingga 120Hz. Fitur ini membantu menghemat daya tanpa mengorbankan kualitas visual.
Meski begitu, resolusi layar tetap FHD+ dengan ukuran 6,7 inci, sama seperti Galaxy S25+. Perlindungan Gorilla Glass Victus+ juga dipertahankan untuk ketahanan yang lebih baik.
Baca Juga: 4 HP dengan RAM 8GB Terbaik di Bawah Rp2 Juta: Lancar Multitasking dan Main Game!
Baterai Lebih Besar dan Charging 45W
Samsung juga dikabarkan meningkatkan kapasitas baterai Galaxy S25 FE menjadi 4.900 mAh, naik 200 mAh dibanding pendahulunya. Yang lebih menarik, ponsel ini akan mendukung pengisian cepat 45W, setara dengan Galaxy S25+ dan S25 Ultra. Sayangnya, fitur wireless charging masih dibatasi 15W, seperti standar seri FE sebelumnya.
Exynos 2400 dan Upgrade Kamera Selfie
Berbeda dari rumor sebelumnya yang menyebutkan Exynos 2400e, Galaxy S25 FE justru akan menggunakan Exynos 2400 standar dengan clock speed lebih tinggi. Chipset ini diprediksi akan dipadukan dengan RAM 8GB dan opsi penyimpanan 128GB, 256GB, atau 512GB.
Di sektor kamera, konfigurasi utama masih sama:
- Kamera utama 50MP
- Ultrawide 12MP
- Telephoto 8MP (3x optical zoom)
Namun, kamera selfie akan ditingkatkan dari 10MP ke 12MP, menyamai seri Galaxy S25 lainnya.
Baca Juga: HP Flagship Killer! Ini Spesifikasi Nokia Horizon Ultra 2025 Harga Rp5 Jutaan
Perilisan dan Harga
Galaxy S24 FE diluncurkan pada September 2024, sehingga Galaxy S25 FE kemungkinan akan mengikuti jadwal yang sama. Dengan upgrade layar flagship, baterai lebih besar, dan fitur premium lainnya, apakah Samsung akan menaikkan harganya?
Dengan sejumlah peningkatan signifikan seperti layar fleksibel OLED, baterai lebih besar, dan dukungan pengisian cepat 45W, Galaxy S25 FE berpotensi menjadi ponsel mid-range premium yang sulit ditandingi.
Upgrade pada kamera selfie dan penggunaan chipset Exynos 2400 standar juga semakin memperkuat posisinya sebagai varian FE terkuat sejauh ini.
Namun, pertanyaan besarnya adalah apakah Samsung akan mempertahankan harga kompetitif seperti seri FE sebelumnya. Jika berhasil menawarkan spesifikasi flagship dengan harga terjangkau, Galaxy S25 FE bisa menjadi ponsel paling dinanti di paruh kedua 2025.