JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Dinas Bina Marga Jakarta, Wiwik Wahyuni mengungkapkan, jalan rusak bukan hanya disebabkan hujan.
"Kerusakan jalan tidak semata-mata disebabkan oleh hujan, melainkan merupakan akumulasi dari berbagai faktor," kata Wiwik saat dihubungi Poskota, Senin, 14 Juli 2025.
Wiwik menyampaikan, faktor-faktor yang menyebabkan jalan rusak di Jakarta, ialah dari beban kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) hingga bekas galian utilitas.
Berikut, faktor-faktor yang menyebabkan jalan rusak di Jakarta:
Baca Juga: Musim Hujan, PJ Gubernur Banten Cek Jalan Rusak di Pandeglang dengan Menggunakan Motor
- Kapasitas sistem drainase yang belum optimal dalam mengalirkan air permukaan secara cepat dan efektif.
- Beban kendaraan yang melebihi kapasitas jalan, khususnya kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL).
- Kondisi tanah yang tidak stabil, termasuk yang telah jenuh air akibat genangan berkepanjangan.
- Tingginya aktivitas perlambatan dan percepatan kendaraan pada area simpang atau titik padat lalu lintas.
Wiwik mengungkapkan, Dinas Bina Marga Jakarta melakukan dua pendekatan untuk memperbaiki jalan rusak.
"Perbaikan sementara oleh Tim Satgas Pasukan Kuning, khusus untuk kerusakan ringan dan berskala kecil," ucap dia.
Selain itu, perbaikan permanen oleh tim teknis melalui proses penilaian kondisi lapangan, penentuan prioritas, koordinasi lintas sektor, serta pengurusan perizinan apabila diperlukan.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Klaim, 883 Ruas Jalan Rusak Sudah Diperbaiki
"Seluruh pekerjaan dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi lalu lintas dan waktu pelaksanaan yang tepat," katanya. (CR-4)