POSKOTA.CO.ID - Nama Nadia Venika mendadak ramai dibicarakan publik setelah diberhentikan dari posisinya sebagai pegawai di sebuah perusahaan asuransi.
Pemecatan ini dilakukan menyusul tuduhan bahwa ia membocorkan informasi pribadi dan rekam medis milik selebgram terkenal, Dara Arafah, ke publik.
Kasus ini mulai mencuat setelah Dara Arafah sendiri mengungkap kejadian tersebut melalui Instagram pribadinya, yang kemudian memicu kemarahan publik dan tuntutan akan pertanggungjawaban.
Ungkapan Kekesalan Dara Arafah di Media Sosial
Pada Kamis, 10 Juli 2025, melalui unggahan di Instagram Story, Dara Arafah menyuarakan kekesalannya setelah mengetahui bahwa data pribadinya dibagikan melalui status WhatsApp oleh seseorang, disertai dengan komentar yang meremehkan kondisinya.
Baca Juga: Ahmad Dhani Akhirnya Buka Suara Soal Video Fitnah Maia Estianty: Yang Belum Berdamai Itu Siapa?
“Bisa-bisanya ada yang nyebarin data pribadi gue ke story WA-nya dengan caption yang ngeremehin penyakit orang,” tulisnya dengan nada geram.
Identitas Terduga Pelaku dan Klarifikasi Perusahaan
Dara lantas menyebut nama Nadia Venika sebagai pihak yang diduga menyebarkan data tersebut. Ia juga mengklarifikasi bahwa Nadia bukan pegawai rumah sakit, melainkan berasal dari perusahaan pihak ketiga yang menangani urusan asuransi.
“Setelah ditelusuri, ternyata Nadia Venika tidak bekerja di @mmchospital, melainkan merupakan bagian dari @globalexcelindonesia, perusahaan yang mengelola asuransi @allianzindonesia,” ujar Dara.
Pemecatan sebagai Bentuk Pertanggungjawaban
Karena merasa hak privasinya dilanggar, Dara menuntut pertanggungjawaban serius dari pihak terkait. Ia menegaskan bahwa membagikan informasi medis dan data pribadi tanpa izin adalah tindakan yang melanggar hukum.
“Saat ini saya masih menunggu pertanggungjawaban dari pihak bersangkutan. Menyebarkan data pribadi dan riwayat medis tanpa izin termasuk pelanggaran hukum dan kejahatan privasi,” tegasnya.
Tak lama setelah unggahan itu viral, perusahaan tempat Nadia bekerja Global Excel Indonesia langsung merespons dengan memutus hubungan kerja dengan yang bersangkutan.
Respons Positif atas Tindakan Perusahaan
Langkah cepat tersebut mendapat sambutan positif dari Dara Arafah. Ia mengapresiasi kesigapan dan kerja sama perusahaan dalam menangani pelanggaran ini.
Baca Juga: Abdy Azwar Siapa? Mantan Penyiar Metro TV yang Kini Bersinar di KBS World Korea Selatan
“Terima kasih kepada tim Global Excel yang telah sigap dan kooperatif. Keputusan untuk memberhentikan pelaku adalah langkah yang tepat,” ucap Dara.
Sikap tegas perusahaan juga mendapat pujian luas dari warganet sebagai contoh positif dalam penanganan kebocoran data pribadi.
Momentum Penting untuk Perlindungan Data Pribadi
Kasus ini menjadi momen penting yang menyoroti pentingnya perlindungan data pribadi di era digital. Tindakan cepat dari Global Excel Indonesia menunjukkan meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga kerahasiaan informasi konsumen.
Selain itu, kejadian ini juga menjadi bukti kuat bahwa media sosial bisa menjadi sarana ampuh bagi masyarakat untuk menuntut keadilan dan mendorong penegakan hukum dalam kasus pelanggaran privasi yang telah diatur oleh undang-undang.