POSKOTA.CO.ID - Mendaftar sekolah kedinasan merupakan langkah awal bagi banyak calon pelajar yang ingin mengabdi di instansi pemerintah.
Salah satu hal penting yang harus dipersiapkan adalah biaya pendaftaran sekolah kedinasan 2025, yang menjadi syarat utama dalam proses seleksi. Tanpa persiapan dana yang matang, calon peserta berisiko gagal mengikuti tahapan seleksi lebih lanjut.
Besaran biaya pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2025 bervariasi, tergantung pada kebijakan masing-masing instansi.
Mulai dari Rp75.000 hingga Rp400.000, nominal ini bisa berbeda jika terdapat biaya tambahan seperti tes kesehatan, meterai dokumen, atau transportasi. Oleh karena itu, calon peserta perlu mencari informasi secara rinci sebelum melakukan pembayaran.
Baca Juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan di Kemenhub Diperpanjang Hingga 4 Mei 2021
Untuk memudahkan persiapan, berikut adalah rincian lengkap biaya pendaftaran sekolah kedinasan 2025 berdasarkan instansi terkait.
Dengan mengetahui estimasi biaya ini, diharapkan calon peserta dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik dan fokus mempersiapkan diri menghadapi seleksi.
Kisaran Biaya Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025
Secara umum, biaya pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2025 berkisar antara Rp75.000 hingga Rp400.000 per peserta. Namun, beberapa instansi juga memberlakukan biaya tambahan untuk tes kesehatan, meterai dokumen, atau transportasi. Berikut rinciannya:
Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN)
- Biaya Seleksi SKD: Rp100.000
- Biaya 2 meterai (surat pernyataan dan lamaran): Rp20.000
Politeknik Statistika STIS (BPS)
- Biaya Seleksi: Rp300.000
- Tes kesehatan dan kebugaran (biaya ditanggung peserta, nominal bervariasi)
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
- Biaya SKD: Rp100.000
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
- Biaya SKD: Rp100.000
Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
- Biaya Seleksi: Rp400.000
- Meterai dokumen pernyataan integritas: Rp10.000
Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
- Biaya Pendaftaran: Rp75.000
- Biaya SKD: Rp100.000
- Biaya Seleksi Kompetensi Bidang (SKB): Rp100.000
- Catatan: Peserta berkacamata yang lolos seleksi wajib menanggung biaya operasi lasik secara mandiri.
Baca Juga: Dibuka Sejak 9 April, Begini Tata Cara dan Ketentuan Pendaftaran Sekolah Kedinasan Intelijen (STIN)
Sekolah Kedinasan di Bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
Biaya pendaftaran di lingkungan Kemenhub bervariasi berdasarkan jenis transportasi yang dipilih:
Transportasi Darat
- PTDI-STTD: Rp300.000
- Poltrada Bali: Rp150.000
- PKTJ Tegal: Rp300.000
Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan
- Poltrans SDP Palembang: Rp150.000
Perkeretaapian
- PPI Madiun: Rp300.000
Pelayaran
- STIP Jakarta: Rp150.000
- PIP Semarang dan Makassar: Rp135.000
- Poltekpel Surabaya, Banten, Barombong, Sorong, Sumbar, Sulut: Rp150.000
- Poltekpel Malahayati Aceh: Rp125.000
Penerbangan
- PPI Curug: Rp150.000
- Poltekbang Surabaya: Rp200.000
- Poltekbang Makassar, Jayapura, Medan: Rp100.000
- Poltekbang Palembang: Rp150.000
- API Banyuwangi: Rp150.000
Baca Juga: Sekolah Kedinasan STIN 2021 Buka Pendaftaran, Ini Syarat, Cara Mendaftar dan Kuota Formasi
Penting! Perhatikan Ini Sebelum Mendaftar
- Biaya pendaftaran dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
- Selalu cek informasi resmi di SSCASN BKN atau website sekolah kedinasan tujuan.
- Persiapkan dokumen pendukung seperti meterai, pas foto, dan surat pernyataan sesuai ketentuan.
Dengan memahami rincian biaya ini, calon peserta dapat mempersiapkan dana dengan lebih matang. Pastikan untuk memantau update terbaru agar tidak ketinggalan informasi penting!
Dengan memahami rincian biaya pendaftaran sekolah kedinasan 2025 di atas, calon peserta diharapkan dapat mempersiapkan dana dan dokumen dengan lebih matang.
Pastikan untuk selalu memverifikasi informasi terbaru melalui kanal resmi seperti website SSCASN BKN atau portal masing-masing sekolah kedinasan, mengingat besaran biaya dapat berubah sewaktu-waktu.
Selain persiapan finansial, tingkatkan juga kesiapan mental dan akademik untuk menghadapi tahapan seleksi yang kompetitif.
Semoga informasi ini bermanfaat dan menjadi langkah awal kesuksesan Anda dalam meniti karier di instansi pemerintahan. Salam sukses untuk seluruh calon peserta!