Hal ini memberi fleksibilitas lebih besar, terutama saat bermanuver ekstrem di jalanan aspal atau trek supermoto.
Ditambah lagi, fitur Suzuki Easy Start System menjadikan penghidupan mesin lebih mudah, bahkan dalam kondisi suhu ekstrem di bawah nol derajat.
Suspensi KYB, Setelan Berbeda
DR-Z4SM dan DR-Z4S menggunakan suspensi depan dan belakang lansiran KYB, produsen komponen suspensi asal Jepang yang dikenal kualitasnya.
Meski berasal dari pabrikan yang sama, setelan suspensi pada kedua model berbeda.
Baca Juga: Nyaman, Irit, dan Aman! Ini Daftar Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Rupiah
DR-Z4S memiliki travel suspensi lebih panjang yang cocok untuk lintasan berlumpur dan berbatu, sementara DR-Z4SM menawarkan rebound lebih besar yang ideal untuk jalan raya dan lintasan sirkuit mini supermoto.
Desain Supermoto Modern
Secara tampilan, DR-Z4SM mengusung desain khas supermoto dengan siluet ramping dan agresif.
Ban berprofil aspal serta velg cast wheel memperkuat karakternya sebagai motor jalan raya.
Motor ini juga dibekali lampu LED penuh serta panel instrumen digital LCD yang menampilkan informasi lengkap, mulai dari indikator posisi gigi, putaran mesin (RPM), suhu mesin, hingga jarak tempuh.
Meski sebagian besar komponen identik dengan DR-Z4S, terdapat perbedaan mencolok dari segi bobot. DR-Z4SM tercatat memiliki berat 154 kilogram, lebih berat sekitar 2 kilogram dibandingkan versi DR-Z4S.
Tambahan bobot ini diyakini berasal dari penggunaan ban, velg, serta setelan suspensi yang lebih kokoh untuk penggunaan on-road.
Distribusi dan Harga Masih Dirahasiakan
Meski telah diperkenalkan secara global di EICMA 2024, Suzuki belum mengumumkan secara resmi jadwal peluncuran dan pendistribusian DR-Z4SM dan DR-Z4S di pasar Asia, termasuk Indonesia.
