POSKOTA.CO.ID - Antusiasme calon mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pendidikan Indonesia (FK UPI) semakin memuncak menjelang pengumuman hasil seleksi mandiri Tahun Akademik 2025/2026.
Momen penting ini menjadi penentu bagi ratusan pelajar yang bercita-cita menjadi dokter untuk bisa bergabung di salah satu institusi pendidikan kedokteran ternama di Indonesia.
Bagi peserta jalur Seleksi Mandiri Berbasis Nilai UTBK-SNBT, hari penantian akan berakhir pada 23 Juni 2025, sementara peserta jalur reguler harus bersabar lebih lama hingga 18 Juli 2025.
Proses seleksi tahun ini dianggap semakin kompetitif seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap pendidikan kedokteran.
Baca Juga: Cek Link Pendaftaran Politeknik Negeri Malang 2025 Kelas Internasional Jalur Mandiri
FK UPI sendiri menawarkan dua jalur seleksi mandiri dengan mekanisme berbeda, memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa dari berbagai latar belakang.
Jalur berbasis UTBK dinilai lebih praktis karena hanya menggunakan nilai ujian yang sudah ada, sedangkan jalur reguler memberikan peluang bagi lulusan tahun-tahun sebelumnya melalui tes tertulis yang komprehensif.
Dengan sistem seleksi yang ketat ini, FK UPI berkomitmen untuk mencetak calon dokter yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki kompetensi holistik.
"Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa yang diterima benar-benar siap menghadapi tantangan dunia kedokteran yang terus berkembang," tegas Dr. Ahmad Syafiq, Dekan FK UPI.
Para peserta seleksi diharapkan mempersiapkan diri dengan matang, baik untuk menunggu pengumuman maupun untuk menghadapi tahapan selanjutnya jika dinyatakan lolos.
Dua Jalur Seleksi, Dua Peluang Masuk FK UPI
FK UPI membuka dua opsi seleksi mandiri tahun ini:
