POSKOTA.CO.ID - Ruas jalan di Jakarta akan ditutup pada akhir Juni 2025 karena ada pergelaran BTN Jakarta International Marathon (BTN Jakim) 2025.
Acara marathon BTN Jakim akan berlangsung mulai pukul 03.30 hingga 11.30 WIB dan akan melewati beberapa ruas jalan di Jakarta.
Penutupan jalan ini dilakukan untuk menjami kelancaran dan keamanan kegiatan lari internasional yang diikuti 30.000 peserta dari 52 negara.
Event ini terdiri dari tiga kategori lomba yaitu Le Minerale 10K, Hal Marathon (21,09 km) dan Full Marathon (42,19 km) yang dimulai dari silang Monas dan berakhir di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan.
Berikut ini adalah daftar 32 ruas jalan protokol yang bakal ditutup pada akhir Juni 2025 yakni sebagai berikut.
Baca Juga: Pemprov Gratiskan Transportasi Umum Saat HUT DKI Jakarta ke-498
- Jalan Medan Merdeka Barat sisi Timur
- Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
- Simpang Jalan Kebon Sirih – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
- Simpang Jalan Wahid Hasyim – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
- Jalan M.H. Thamrin sisi Timur (Bundaran HI sisi Timur)
- Simpang Jalan Agus Salim – Jalan Imam Bonjol
- Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Imam Bonjol
- Jalan Imam Bonjol Jalan H.O.S. Cokroaminoto Simpang
- Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan DR Kusuma Atmaja
- Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Cianjur
- Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Sumenep
- Simpang Jalan Gembira – Jalan H.R. Rasuna Said
- Jalan H.R. Rasuna Said sisi Timur (jalur cepat)
- Jalan H.R. Rasuna Said sisi Barat (jalur Transjakarta)
- Jalan Underpass Mampang Kuningan
- Jalan Mampang Prapatan Raya (jalur Transjakarta)
- Jalan Jenderal Sudirman
- Jalan Dr. Satrio
- Jalan Senopati
- Jalan Pattimura
- Jalan Underpass Pattimura
- Jalan Sultan Hasanudin
- Jalan Iskandarsyah Raya
- Jalan Prapanca Raya
- Jalan Pangeran Antasari
- Jalan Sisingamangaraja
- Jalan Semanggi
- Jalan Terowongan Semanggi sisi Timur
- Jalan Gatot Subroto
- Jalan Gerbang Pemuda sisi Timur
- Jalan Gelora Bung Karno (GBK)
Pemprov DKI telah menyiapkan 31 rute alternatif untuk memastikan mobilitas warga tetap terjaga selama acara berlangsung.
Layanan transportasi umum seperti MRT, LRT, dan sebagian besar rute Transjakarta akan tetap beroperasi.