POSKOTA.CO.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat bahwa perempuan yang mengikuti program Cek Kesehatan Gratis mengalami obesitas sentral.
Sejak peluncuran program CKG pada bulan Februari 2025, terdapat sekitar 8,2 juta peserta dengan 62,2 persen perempuan dan 37,7 persen laki-laki.
Dari jumlah tersebut, Kemenkes mencatatkan bahwa 50 persen perempuan dan 25 persen laki-laki mengalami obesitas sentral.
Baca Juga: Mau Cek Kesehatan Gratis? Begini Cara Daftar Bansos PBI JK Tahun 2025 dan Kriteria Penerima
Obesitas sentral dihitung berdasarkan pengukuran lingkar pinggang yakni lebih dari 90 cm untuk laki-laki, sedangkan untuk perempuan lebih dari 80 cm.
Obesitas sentral bukan penyakit yang menular namun perlu untuk diwaspadai.
Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa kelompok usia yang mengalami obesitas tidak hanya orang lanjut usia, tetapu kelompok usia muda juga berpotensi untuk mengalaminya.
Saat ini, program CKG sudah dilaksanakan pada 10 ribu puskesmas di 38 provinsi. Provinsi tertinggi berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat yang menyumbangkan sekitar 60 perseng total peserta CKG.
Untuk peserta terendah berasal dari Papua Barat, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Kemenkes menyarankan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan rutin mengecek tekanan darah dan gula darah.
