Komisi C DPRD Jakarta sidak pelayanan RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat, 13 Juni 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA RAYA

DPRD Jakarta Sidak RSUD Cengkareng, Dorong Pelayanan Pasien Lansia Tak Perlu Online

Jumat 13 Jun 2025, 20:56 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Komisi C DPRD Jakarta mengapresiasi pelayanan antar obat di sejumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Jakarta, salah satunya RSUD Cengkareng.

Hal itu disampaikan Komisi C DPRD Jakarta saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pelayanan RSUD Cengkareng.

"Yang racik untuk obatnya lansia dan bayi, itu akan dipakai nganter, dari pihak rumah masing-masing diantar ke alamat rumah masing-masing dan nggak perlu ngantri," kata anggota Komisi C DPRD Jakarta, Lukmanul Hakim kepada wartawan, Jumat, 13 Juni 2025.

Di sisi lain, Komisi C DPRD Jakarta juga menyarankan para pasien lansia atau kelompok rentan bisa tetap mendaftar manual lantaran mereka tak mengerti jika harus daftar secara online.

Baca Juga: DPRD Provinsi DKI Jakarta Dukung Penanggulangan Polusi Udara, Gunakan Transportasi Umum hingga Bersepeda

Pasalnya, pasien khususnya lansia banyak yang tidak mengerti jika harus mendaftar secara online.

"Dan juga yang paling menarik juga kita tadi sampaikan, agar lansia diofflinekan, jangan dionlinekan," ucap dia.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Jakarta, Ani Ruspitawati mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) maupun kompetensi.

"Jadi seiring ketika rumah sakit mengembangkan layanannya, menambah kapasitasnya, pasti kemudian juga diikuti dengan penambahan SDM," ucapnya.

Baca Juga: DPRD Jakarta Minta Kabel yang Makan Korban di Cengkareng Jakbar Ditertibkan

Disampaikan Ani, dari segi fasilitas sendiri, misalnya di RSUD Cengkareng, dipastikan sudah mendukung. Bahkan berkaitan dengan kapasitas.

"IGD-nya ada 70 tempat tidur yang sudah kita klaster, ada klaster jantung, stroke, dan ibu anak," ujarnya.

"Jadi kalau ada kasus kegawat daruratan jantung, stroke, atau ibu dan anak, itu bisa langsung ke ruangan itu, enggak nunggu kekosongan ruang," tambahnya.

Tags:
RSUDDPRD Jakarta

Pandi Ramedhan

Reporter

Febrian Hafizh Muchtamar

Editor