POSKOTA.CO.ID - iPhone memang dikenal sebagai salah satu smartphone premium yang banyak diminati.
Karena harganya yang cukup tinggi, tidak sedikit orang yang tergiur dengan harga miring, tapi sayangnya malah berujung tertipu barang palsu atau garansi tidak resmi.
Baca Juga: HP iPhone Anda Terkunci? Begini Cara Resetnya!
Supaya kamu lebih aman saat membeli iPhone, yuk simak cara mengecek iPhone garansi resmi atau palsu berikut ini!
Kenapa Harus Mengecek Garansi iPhone?
Garansi resmi sangat penting karena:
Menjamin keaslian produk.
Memastikan kamu mendapatkan layanan servis resmi Apple jika terjadi kerusakan.
Menghindari kerugian karena barang refurbish, rekondisi, atau distributor abal-abal.
Cara Mengecek Garansi iPhone Resmi atau Palsu
Berikut ini beberapa tahapan yang bisa kamu ikuti:
1. Cek Nomor Model iPhone
Langkah pertama, cek dulu nomor model iPhone kamu:
- Buka menu Pengaturan (Settings).
- Pilih Umum (General).
- Klik Mengenai (About).
- Lihat bagian Nomor Model (Model Number).
- Contoh kode model:
- PA/A → Garansi Resmi Indonesia.
- LL/A → Amerika.
- ZA/A → Singapura.
- J/A → Jepang.
- Jika diakhiri PA/A, berarti iPhone tersebut adalah garansi resmi Indonesia.
Baca Juga: Tips Blokir Panggilan Spam yang Menggangu di iPhone
2. Cek Nomor Seri (Serial Number) di Website Apple
Masih di menu About, salin Serial Number.
- Buka website resmi Apple di: https://checkcoverage.apple.com/
- Masukkan Serial Number dan kode verifikasi.
- Akan muncul informasi garansi, status aktivasi, dan estimasi masa berlaku garansi.
Tips:
Kalau statusnya Valid Purchase Date dan Telephone Technical Support: Active / Expired artinya perangkat tersebut resmi terdaftar di sistem Apple.
Jika muncul tulisan We’re sorry, but this serial number is not valid, berarti nomor seri tersebut tidak terdaftar alias palsu.
3. Perhatikan Masa Berlaku Garansi
Setelah cek di website Apple:
- Jika iPhone baru, maka seharusnya garansi aktif 1 tahun sejak aktivasi.
- Pastikan tanggal mulai garansi sesuai dengan waktu pembelian. Kalau garansi sudah aktif jauh sebelum beli, hati-hati — bisa jadi itu barang refurbish atau second.
Baca Juga: Mau Simpan Voice Note Penting dari WhatsApp? Begini Cara Backupnya via Android dan iPhone
4. Cek Fisik dan Kelengkapan Resmi
- Pastikan dus iPhone terdapat stiker iBox atau Digimap (resmi Indonesia).
- Cek adaptor charger — iPhone resmi Indonesia memakai kepala charger standar Indonesia.
- Periksa IMEI di dus, di perangkat (Settings > About), dan di belakang body (untuk seri lama). Semuanya harus cocok.
5. Cek IMEI di Website Kemenperin
Untuk memastikan legalitas iPhone di Indonesia:
- Buka website: https://imei.kemenperin.go.id/
- Masukkan IMEI iPhone kamu.
- Jika terdaftar, artinya perangkat legal dan bisa digunakan di jaringan Indonesia.
Jangan mudah tergiur harga murah tanpa cek lebih dulu garansi dan legalitas iPhone yang kamu beli. Ikuti 5 langkah di atas untuk memastikan iPhone kamu benar-benar resmi, asli, dan bergaransi.
Lebih aman beli di authorized reseller seperti iBox, Digimap, Erafone, atau toko online yang terpercaya.