POSKOTA.CO.ID — Sejumlah pemilik klub Liga 1 memberikan tanggapan positif terhadap penyelenggaraan kompetisi musim 2024/2025. Mereka menilai pelaksanaan musim ini jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Penerapan VAR dan penggunaan wasit asing menjadi sorotan utama dalam peningkatan kualitas kompetisi. Penjadwalan yang tertata juga mendukung profesionalitas klub.
CEO Persebaya, Azrul Ananda, menyebut musim ini membawa pengalaman berbeda selama tujuh tahun membina klub. Ia melihat perubahan nyata terjadi berkat dorongan dari federasi.
Menurutnya, kepastian jadwal kompetisi sangat membantu klub dalam pengelolaan internal. Penyesuaian jadwal yang tidak berbenturan dengan agenda timnas menjadi nilai tambah tersendiri.
Azrul menilai klub seperti perusahaan yang membutuhkan prediktabilitas. Jadwal yang jelas memungkinkan manajemen bekerja lebih profesional.
Direktur Teknik Maluku United, Yeyen Tumena, juga menyampaikan hal serupa. Ia melihat perbaikan musim ini memberikan ruang adaptasi yang sehat bagi klub baru seperti timnya.
Yeyen menyoroti peran VAR dalam meningkatkan keadilan pertandingan. Namun ia berharap proses pengecekan VAR dapat dipercepat agar tidak mengganggu intensitas laga.
Ia juga menyambut positif kehadiran wasit asing dalam laga-laga krusial. Menurutnya, wasit asing mampu memimpin dengan tegas dan efisien tanpa terlalu tergantung pada tayangan ulang.
Presiden Persik Kediri, Arthur Irawan, menilai persaingan kompetisi jauh lebih seimbang. Ia mengamati bahwa kini tidak ada jaminan tim tuan rumah akan selalu menang.
Baca Juga: Susunan Pemain dan Link Live Streaming Persib vs Persis Solo, Cek di Sini!
Data statistik juga menunjukkan penurunan rasio kemenangan kandang dari musim ke musim. Hal ini mencerminkan meningkatnya aspek fair play dan kualitas pengawasan pertandingan.
Arthur menyambut baik langkah PSSI dalam menyinkronkan jadwal kompetisi dengan agenda timnas. Menurutnya, hal ini memudahkan klub dalam menyusun strategi dan manajemen tim.
Yeyen juga memberikan masukan agar jeda FIFA Match Day tidak menyebabkan jadwal padat usai libur. Ia khawatir kondisi itu meningkatkan risiko cedera karena minimnya waktu pemulihan.
Jika Anda ingin versi dengan kutipan langsung atau disusun dari sudut pandang berbeda, saya bisa bantu buatkan.