Puluhan warga Kampung Jaha, Desa Kadubelang, Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang, saat melakukan perbaikan jalan secara swadaya, Jumat, 16 Mei 2025. (Sumber: Dok. Warga)

Daerah

Camat Sumbang Rp5.000 saat Warga Perbaiki Jalan Rusak Viral di Medsos

Jumat 16 Mei 2025, 15:17 WIB

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID – Masyarakat Kampung Jaha, Desa Kadubelang, Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang, tengah melakukan gotong royong memperbaiki jalan rusak secara swadaya.

Warga memasang kotak sumbangan bagi pengendara yang melintas untuk ikut berpartisipasi.

Camat Mekarjaya, Ahmad Jamaludin, yang melintas ikut menyumbangkan Rp5.000. Namun, nominal uang sumbangan itu menjadi sorotan dan ramai diperbincangkan di media sosial (medsos).

Abdul Hadi, warga setempat, mengatakan akses jalan tersebut merupakan jalur produktif penghubung Kecamatan Mekarjaya dan Banjar.

Baca Juga: Kesal Jalan Rusak 20 Tahun, Warga Cadasari Pandeglang Patungan Perbaiki Sendiri

Jalan itu sudah puluhan tahun rusak tanpa perhatian Pemkab Pandeglang.

"Jalan yang rusak ini akses produktif penghubung dua kecamatan, dan sering dilalui para pejabat kecamatan maupun desa. Namun dibiarkan rusak parah dan tak pernah diperhatikan untuk dibangun," ujar Abdul Hadi.

Karena itu, warga berinisiatif melakukan perbaikan secara swadaya, dengan pengecoran jalan dan perbaikan Tembok Penahan Tanah (TPT).

"Ini murni hasil swadaya masyarakat tanpa ada bantuan dan perhatian pemerintah," tambahnya.

Abdul Hadi menyesalkan sikap Camat Mekarjaya yang terkesan cuek dan tak peduli dengan kondisi jalan rusak tersebut.

"Saya dapat info dari warga yang jaga kotak swadaya. Sangat disayangkan pas hari pertama pelaksanaan ngecor, Camat Mekarjaya melintas hanya memberikan uang sumbangsih ke kotak senilai Rp5000," ujarnya.

Baca Juga: Siswi SMA di Pandeglang Keluhkan Jalan Rusak

Menurutnya, Camat seharusnya ikut membantu atau setidaknya memberikan dukungan dengan memeriksa kondisi jalan dan TPT yang amblas.

"Bukannya ikut membantu kegiatan itu atau minimal memberikan support pikiran, setidaknya memeriksa kondisi jalan dan TPT amblas, ini malah menunjukan sikap cuek dan tak peduli," tuturnya.

Koordinator swadaya masyarakat, Arip, mengatakan jalan itu sudah rusak parah sejak 2003 dan belum pernah dibangun oleh Pemkab. Padahal jalan ini berstatus jalan kabupaten.

"Sudah rusak parah dari tahun 2003, tidak ada pembangunan dari Pemkab Pandeglang. Makanya kami masyarakat berinisiatif melakukan swadaya untuk membangun jalan dan TPT," kata Arip.

Arip menambahkan, seluruh warga kompak mengumpulkan dana dan gotong royong demi keselamatan kendaraan yang melintas.

"Alhamdulillah, masyarakat kompak iuran dan gotong royong. Ini semua karena ingin jalan rusak yang membahayakan layak dilalui kendaraan," ujarnya.

Tags:
medsosmedia sosialuang sumbanganCamat Mekarjayajalan rusakPandeglang

Samsul Fatoni

Reporter

Fani Ferdiansyah

Editor