POSKOTA.CO.ID - Film animasi Jumbo buatan Visinema terus menunjukkan dominasinya di box office Indonesia. Setelah 42 hari tayang, film besutan Ryan Adriandhy ini berhasil meraih 9.293.830 penonton, menggeser Agak Laen (2024) yang sebelumnya bertengger di posisi kedua dengan 9.125.188 penonton.
Melalui unggahan resminya, Visinema menyampaikan rasa syukur atas dukungan penonton.
"Terima kasih sebesar-besarnya kepada semua yang telah menonton dan terus mendukung perjalanan Jumbo! Kalian bukan hanya penonton, tetapi menjadi bagian penting dari keseruan cerita warna-warni di Kampung Seruni," tulis produser film itu, Senin 12 Mei 2025.
Ucapan selamat juga datang dari rumah produksi Agak Laen, Imajinari, yang merespons dengan gaya khasnya:
"Iss keren kali laa @jumbofilm_id ini woiii. Selamat ya. Memang agak laen lah."
Baca Juga: Film Jumbo Geser Agak Laen sebagai Film Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia
Pertarungan Rekor 10 Juta Penonton
Kini, Jumbo hanya perlu mengejar 933.168 penonton lagi untuk menggeser KKN di Desa Penari (2022) sebagai film terlaris sepanjang masa dengan 10.061.033 penonton. Namun, tantangannya tidak mudah.
Meski sempat mencatatkan rekor penjualan tiket harian tertinggi selama Ramadan dan Lebaran 2025, laju Jumbo mulai melambat dalam sepekan terakhir, hanya sekitar 100 ribu penonton per hari.
Jika tren ini bertahan, prediksi menembus 10 juta penonton baru tercapai dalam 9-10 hari mendatang.
Bila berhasil, Jumbo tidak hanya akan memecahkan rekor KKN, tetapi juga menjadi film tercepat yang mencapai angka 10 juta penonton.
Sebagai perbandingan, KKN butuh 8 bulan untuk mencapainya, sementara Jumbo berpotensi melakukannya dalam kurang dari 2 bulan.
Baca Juga: Tembus 7 Juta Penonton! Jumbo Pecahkan Rekor Film Animasi Terlaris Indonesia ke-3 Sepanjang Masa
Hambatan dan Peluang: Gempuran Film Baru dan Ekspansi Global
Di tengah perjalanannya menuju puncak, Jumbo harus bersaing dengan film-film baru seperti Final Destination: Bloodlines, Pembantaian Dukun Santet, dan Thunderbolts. Namun, keunggulannya sebagai film animasi keluarga membuatnya tetap diminati.
Faktor lain yang bisa mendongkrak penjualan tiket adalah rencana ekspansi internasional. Awalnya, Jumbo akan dirilis di 17 negara mulai Juni 2025. Namun, minat yang melonjak membuat daftar negara peminat terus bertambah.
"Cuma kemarin memang akhirnya pengumumannya itu kami turunkan karena memang ternyata setelah capaian Jumbo ada beberapa negara yang, 'Ikutan dong!'. Jadi, nanti akan dikabari lagi list ter-update," ujar Ryan Adriandhy kepada CNNIndonesia.com.
Ekspektasi Tim Produksi: "Enggak Mau Hitung Lagi!"
Ryan mengaku tak lagi memprediksi angka akhir penonton Jumbo karena terus melampaui ekspektasi.
"Aku sampai sekarang enggak bisa bayangin angkanya berhenti di berapa, itu enggak bisa. Udah enggak mau hitung, karena setiap mencoba hitung kegocek terus," tuturnya.
Baca Juga: Bayangi KKN di Desa Penari, Film Jumbo Raih 9 Juta Penonton dan Disebut Bakal Rebut Posisi Pertama
Sinopsis dan Pemain: Kisah Don dan Mimpi Besarnya
Jumbo mengisahkan Don (diisi suara oleh Prince Poetiray), anak yatim piatu berbadan besar yang berjuang mewujudkan pertunjukan seni berdasarkan buku dongeng peninggalan orang tuanya.
Didukung Oma, sahabatnya Nurman (Yusuf Ozkan) dan Mae (Graciella Abigail), serta Meri (Quinn Salman) dari dunia lain, petualangan penuh warna ini diperkuat oleh deretan bintang seperti Ariel NOAH, Bunga Citra Lestari, dan Angga Yunanda.
Tertarik menyaksikan? Jumbo masih tayang di bioskop seluruh Indonesia. Siapkah Anda menjadi bagian dari sejarah?