POSKOTA.CO.ID - Kabar mengejutkan datang jelang pertandingan krusial babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia vs China.
Laga yang cukup menentukan di Grup C tersebut dijadwalkan bakal digelar pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Pertandingan ini diprediksi berlangsung sengit, mengingat kedua tim saat ini bersaing ketat lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tim Garuda. peringkat 4, saat ini masih unggul 3 poin dari China dan Bahrain yang berada di posisi 5-6.
Tidak Tayang di TV Lokal Tingkol
Media ternama asal Tiongkok, Sohu, melaporkan bahwa China National Television (CCTV) dipastikan tidak akan menyiarkan dua pertandingan tersisa Timnas China di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Salah satu pertandingan yang terdampak adalah lawatan China ke markas Indonesia.
"CCTV tidak akan menyiarkan pertandingan tim nasional China di Kualifikasi Piala Dunia 2026," tulis Sohu, Senin, 12 Mei 2025.
"CCTV gagal membeli hak siar. Sangat disayangkan bahwa tidak ada satu pun pertandingan akan disiarkan langsung. Para suporter tidak punya pilihan selain membayar untuk menonton pertandingan China di platform daring," tambah laporan tersebut.
Gagalnya CCTV menayangkan pertandingan Timnas China menambah dinamika unik menjelang duel panas Indonesia vs China.
Baca Juga: Jempol dari Pelatih Persis Solo Usai Amankan Tiga Poin Penting Demi Hindari Degradasi
Suporter China Wajib Bayar Lewat Platform Digital
Ketiadaan siaran langsung dari saluran televisi nasional membuat suporter Timnas China hanya bisa menyaksikan pertandingan secara berbayar melalui layanan streaming atau platform digital yang belum diumumkan secara resmi oleh federasi sepak bola Tiongkok.
Kondisi ini dikhawatirkan akan menurunkan antusiasme publik terhadap perjuangan Timnas China, terutama karena laga melawan Indonesia dianggap sangat menentukan langkah mereka ke putaran berikutnya.
Berbeda dengan di Tiongkok, penggemar sepak bola di Indonesia bisa menyaksikan laga Timnas Garuda vs China secara langsung melalui RCTI pada Kamis, 5 Juni 2025, pukul 20.45 WIB.
Gagalnya CCTV mendapatkan hak siar diduga terkait masalah negosiasi lisensi yang tak mencapai kata sepakat.
Sementara itu, pihak PSSI dan pemegang hak siar di Indonesia memastikan bahwa masyarakat Indonesia tetap bisa mendukung langsung perjuangan tim asuhan Patrick Kluivert dari layar kaca secara gratis.
Di saat suporter Tanah Air bisa menikmati laga di televisi nasional, publik Tiongkok justru harus merogoh kocek untuk menyaksikan pertandingan secara online