POSKOTA.CO.ID - Musim 2024/2025 menjadi panggung dominasi bagi tim-tim kuat di Asia Tenggara, termasuk Persib Bandung di Liga 1 Indonesia.
Persib Bandung mencetak sejarah sebagai juara Liga 1 Indonesia dua musim berturut-turut, mempertegas kejayaan Maung Bandung di level nasional dan regional.
Hingga awal Mei 2025, delapan klub telah memastikan diri menjadi juara liga domestik masing-masing, dengan mayoritas mempertahankan gelar secara beruntun.
Namun, hanya ada satu kejutan yang menghadirkan juara baru di antara kompetisi elite ASEAN.
Daftar Juara Liga ASEAN 2024/2025
- Malaysia: JDT (Johor Darul Ta’zim) (70 poin - Juara 11x beruntun)
- Myanmar: Shan United (62 poin- Juara 4x beruntun)
- Thailand: Buriram United (70 poin - Juara 4x beruntun)
- Filipina: Kaya FC (44 poin - Juara 3x beruntun)
- Indonesia: Persib Bandung (65 poin - Juara 2x beruntun)
- Kamboja: Svay Rieng (76 poin - Juara 2x beruntun)
- Brunei Darussalam: Kasuka FC (37 poin - Juara 2x beruntun)
- Laos: Ezra FC (38 poin - Juara baru)
Catatan: Liga Vietnam dan Liga Singapura masih berlangsung dan belum memiliki juara resmi.
Persib Bandung Ukir Sejarah: Back-to-Back Juara Liga 1 Indonesia
Salah satu sorotan utama datang dari Indonesia, di mana Persib Bandung sukses menorehkan sejarah dengan meraih gelar juara Liga 1 secara back-to-back untuk pertama kalinya dalam era kompetisi modern.
Setelah menjadi juara pada musim 2023/2024, Persib kembali tampil konsisten di musim ini dengan mengumpulkan 65 poin dengan dua laga tersisa.
Di bawah komando pelatih Bojan Hodak, Persib menunjukkan stabilitas serta ketajaman di lini depan dan solid di lini belakang.
Gelar ini mengokohkan posisi Persib sebagai salah satu klub paling elite di Asia Tenggara saat ini.
ASEAN Masih Didominasi Klub-Klub Tradisional
Menariknya, 7 dari 8 liga yang sudah rampung musim ini masih menyajikan juara bertahan yang sukses mempertahankan gelar.
Ini menunjukkan konsistensi dan dominasi jangka panjang dari klub-klub selain Persib seperti:
JDT: Mencetak sejarah dengan 11 gelar beruntun di Malaysia.
Buriram United dan Shan United: Masing-masing pertahankan supremasi 4 musim berturut-turut.
Kaya FC dan Svay Rieng juga menunjukkan stabilitas sebagai penguasa liga mereka.
Satu-satunya perubahan datang dari Ezra FC di Laos, yang tampil sebagai juara baru dengan 38 poin, menggeser dominasi klub-klub sebelumnya.