Ia menyebut hanya mengikuti petunjuk dari aplikasi dan arahan customer melalui pesan singkat.
Menurut pengakuan Yusuf, ia sempat bertanya melalui chat kepada pengirim mengenai lokasi persis penyerahan paket.
Dalam percakapannya, pengirim meminta agar paket tersebut diletakkan di teras masjid dan akan diambil oleh marbot (pengurus masjid).
Yusuf pun mengikuti arahan tersebut dan mencoba menyerahkan paket kepada seorang perempuan yang berada di sekitar lokasi tujuan, karena ia mengira perempuan itulah penerimanya.
Namun, perempuan tersebut merasa tidak pernah memesan paket apa pun. Hal ini membuat Yusuf dan warga sekitar menjadi curiga.
Apalagi ketika pengirim atas nama Rudi sudah tidak bisa lagi dihubungi melalui aplikasi maupun nomor telepon.
Baca Juga: Info Lokasi SIM Keliling Area Sumedang Hari ini, Jumat 17 Januari 2025 Beserta Syarat dan Biayanya
Setelah perempuan itu membuka isi paket bersama warga, mereka dibuat syok dan terdiam.
Tas hitam yang diantarkan Yusuf ternyata berisi jasad seorang bayi yang sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Bersama dengan jenazah bayi itu, ditemukan secarik kertas bertuliskan "Serahkan saja paket ini ke Marbot Masjid".
Warga sekitar yang mengetahui isi paket tersebut langsung melaporkan kejadian ke pihak berwajib.
.webp)
