POSKOTA.CO.ID - Maraknya pinjaman online (pinjol) ilegal masih menjadi masalah serius di Indonesia. Banyak masyarakat yang terjebak dalam jeratan utang akibat praktik tidak bertanggung jawab dari aplikasi ilegal tersebut.
Salah satu masalah utama yang sering dihadapi korban adalah kesulitan menghapus data pribadi setelah gagal bayar (galbay), yang berujung pada teror dari debt collector.
Seorang korban yang enggan disebutkan namanya mengaku kebingungan menghadapi lima aplikasi pinjol ilegal yang masih menyimpan datanya. Ia menuturkan, meski sudah berusaha mencari solusi, data pribadinya tetap tersimpan di sistem mereka.
"Kontak keluarga dan teman-teman saya terus menerima ancaman dan pesan intimidasi," ujarnya melalui Tools Pinjol, sebuah platform edukasi tentang bahaya pinjol ilegal.
Baca Juga: 3 Tips Hindari Pinjol Ilegal demi Keselamatan Finansial
Menanggapi keluhan tersebut, Tools Pinjol memberikan penjelasan sekaligus peringatan keras. Mereka menegaskan bahwa tidak ada cara untuk menghapus data secara permanen dari server pinjol ilegal.
Pasalnya, data yang sudah terdaftar akan tetap tersimpan dalam database mereka, terlepas dari upaya apa pun yang dilakukan pengguna. "Banyak oknum menawarkan jasa hapus data dengan iming-iming akses hacker atau koneksi ke OJK, padahal itu semua penipuan," tegas Tools Pinjol.
Tiban Data, Solusi Tanpa Hapus Data
Menanggapi hal ini, Tools Pinjol menjelaskan bahwa tidak ada cara untuk menghapus data dari server pinjol ilegal. Pasalnya, data yang sudah terinput akan tersimpan permanen di database mereka.
“Banyak yang menawarkan jasa ‘hapus data pinjol’ dengan klaim punya tim IT atau hacker. Itu penipuan,” tegas narasumber Tools Pinjol dalam video YouTube mereka.
Sebagai gantinya, mereka menawarkan metode “Tiban Data”, yakni mengubah data kontak yang tersimpan di aplikasi pinjol ilegal. Meski tidak menghapus data sepenuhnya, metode ini bisa mengurangi risiko penyebaran data pinjol ke kontak darurat.
Baca Juga: Bahaya! Ternyata Pinjol Berizin Juga Bisa Sebarkan Data Pribadi Anda
Bagaimana Cara Tiban Data?
- Pahami Risiko Gagal Bayar
- Pinjol ilegal biasanya menyadap riwayat panggilan dan SMS.
- Data KTP dan kontak darurat tidak bisa diubah, tetapi data lain bisa dimanipulasi.
- Gunakan Layanan Tiban Data Tools Pinjol
- Tools Pinjol menyediakan jasa berbayar untuk membantu proses ini.
- Ada juga tutorial gratis di channel YouTube mereka bagi yang ingin mencoba mandiri.
- Jangan Terjebak Jasa Penipuan
- Waspada terhadap tawaran “hapus data permanen” atau klaim palsu dari pihak yang mengaku sebagai perwakilan OJK.
Hindari Joki Pinjol dan Konsultan Abal-abal
Tools Pinjol juga memperingatkan masyarakat untuk tidak terjebak jasa “Joki Pinjol” atau “Konsultan Pinjol”. “Mereka hanya mencari keuntungan dari penderitaan korban. Alih-alih menyelesaikan masalah, justru bisa memperparah utang,” tegasnya.
Baca Juga: 5 Pinjol Legal Untuk Mengajukan Pinjaman Uang dengan Proses Mudah dan Cepat Tanpa KTP
Langkah Darurat Jika Sudah Terlanjur Gagal Bayar
- Uninstall Aplikasi Pinjol Ilegal: Langkah pertama untuk memutus akses mereka.
- Ganti Nomor Telepon (Opsional): Jika teror debt collector sudah tak tertahankan.
- Reset HP (Opsional): Bisa dilakukan, tapi tidak menghapus data di server pinjol.
- Abaikan Teror dan Laporkan ke OJK: Jika ancaman sudah melampaui batas, laporkan ke pihak berwenang.
Bagi masyarakat yang menghadapi masalah serupa, Tools Pinjol membuka layanan konsultasi melalui grup Telegram dan WhatsApp VIP.
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui deskripsi video YouTube mereka atau dengan menghubungi admin resmi platform tersebut. "Yang terpenting, jangan panik dan jangan mudah percaya pada tawaran solusi instan," tegas perwakilan Tools Pinjol.
Mereka mengingatkan bahwa melaporkan praktik pinjol ilegal ke OJK atau kepolisian setempat tetap menjadi langkah terbaik untuk perlindungan jangka panjang. Dengan edukasi dan kewaspadaan, diharapkan korban bisa terhindar dari jerat utang maupun penipuan berkedok solusi pinjol.