BEKASI,POSKOTA.CO.ID – Rieke Diah Pitaloka menyoroti tingginya angka kasus perdagangan orang dan penipuan daring yang melibatkan WNI di luar negeri sejak 2021 hingga Februari 2025.
Ia menyebut, berdasarkan data Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, terdapat 7.027 kasus yang tercatat.
Kasus terbanyak terjadi di Kamboja dengan 4.300 orang, diikuti Filipina 770, Laos 691, Myanmar 601, dan Thailand 464.
Baca Juga: Rieke Diah Pitaloka Dampingi Ekshumasi Soleh Darmawan, Minta Kasus Tidak Dianggap Sia-sia
“Saya yakin ini bukan angka yang sesungguhnya. Terjadi lonjakan 75% dalam 3 bulan terakhir. Tercatat 92 orang WNI kita meninggal di Kamboja. Jadi ini kasus yang 92 orang itu kan jumlah yang banyak ya,” kata Rieke.
Ia merinci, dari 1.301 kasus yang tercatat oleh KBRI Phnom Penh pada Januari–Maret 2025, sebanyak 85% terlibat penipuan daring. Sisanya kasus perdata yang juga naik tajam.
“Meningkat 174% dalam periode yang sama di tahun 2024,” tegas Rieke. CR-3
.jpeg)
