JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sekitar enam rukun tetangga (RT) di Jakarta terendam banjir pada Sabtu, 3 Mei 2024, sore.
Adapun sejumlah wilayah terdampak banjir itu berada di sekitar daerah Jakarta Selatan, di antaranya kelurahan Ciganjur tiga RT, Mampang Prapatan satu RT, Cilandak Timur dua RT dan Jalan Puri Mutiara, Kelurahan Cilandak Barat.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan menyampaikan, penyebab enam RT di Jaksel itu diakibatkan oleh salah satunya curah hujan dengan intensitas tinggi yang menerjang Jakarta.
"Penyebabnya curah hujan tinggi," ucap Yohan saat dihubungi Poskota, Minggu 3 Mei 2025.
Selain curah hujan tinggi, Yohan mengatakan, banjir di Kelurahan Ciganjur yang merendam tiga RT dengan ketinggian mencapai 40 cm itu diakibatkan oleh luapan saluran penghubung (PHB) Kali Tengah.
Baca Juga: 6 RT di Jaksel Terendam Banjir, Warga Sempat Mengungsi
"Kelurahan Ciganjur, ketinggian air 40 cm penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali PHB Kali Tengah," ujar Yohan.
Yohan menyampaikan, untuk Kelurahan Mampang Prapatan yang merendam satu RT mencapai ketinggian 50 cm diakibatkan oleh luapan Kali Mampang.
"Penyebabnya curah hujan tinggi dan Luapan Kali Mampang," kata Yohan.
Yohan menyebut bahwa Kelurahan Cilandak Timur mengalami ketinggian banjir paling dalam yakni 95 cm yang merendam dua RT. Adapun hal itu diakibatkan oleh luapan Kali Mampang.
"Kelurahan Cilandak Timur, jumlah terendam 2 RT dengan ketinggian 95 cm, penyebab curah hujan tinggi dan Luapan Kali Krukut," ujar Yohan.
Yohan menyampaikan, Jalan Puri Mutiara, Kelurahan Cilandak Barat juga turut tergenang dengan ketinggian 50 cm akibat curah hujan tinggi.
"BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik," ujar Yohan. CR-4