POSKOTA.CO.ID - Di era digital ini, banyak aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal yang beredar luas dan tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Salah satu modus yang kini makin sering digunakan pinjol adalah mengaku memiliki debt collector (DC) lapangan dan siap datang ke rumah jika peminjam gagal bayar (galbay)
Padahal, banyak dari mereka sama sekali tidak memiliki DC lapangan, dan hanya mengandalkan ancaman fiktif untuk menakut-nakuti peminjam.
Untuk itu, penting agar memahami tanda-tanda dan ciri khas dari pinjol tanpa DC lapangan yang kerap kali menjebak dan menjerumuskan pengguna dalam lingkaran utang.
Lantas, apa saja ciri-ciri pinjol tanpa DC lapangan? Mari simak informasinya berikut dengan seksama.
Baca Juga: Benarkah Pinjol Fin Plus Tak akan Ditagih DC Lapangan? Ini Risiko Terberat jika Gagal Bayar
Ciri-ciri Pinjol Tanpa DC Lapangan
Penting untuk mengenali ciri-ciri pinjaman online yang tidak memiliki debt collector lapangan yang sah, agar Anda bisa menghindari jebakan-jebakan yang berbahaya.
Berikut ini adalah beberapa tanda-tanda yang perlu Anda waspadai agar tidak terjebak, seperti dilansir dari kanal YouTube Fintect.ID, pada Kamis, 1 Mei 2025.
1. Ancaman Tindak Lanjut yang Berlebihan
Salah satu ciri paling umum dari pinjol ilegal adalah ancaman berlebihan yang sering kali mereka kirimkan.
Jika Anda terlambat membayar atau ada sedikit keterlambatan dalam pembayaran angsuran, mereka akan mengirimkan pesan atau telepon yang mengancam akan datang ke rumah.
Biasanya, mereka mengatakan bahwa debt collector akan datang untuk menagih hutang Anda, atau bahkan menakut-nakuti dengan mengirimkan lokasi rumah.
Padahal, jika Anda cermati lebih lanjut, mereka tidak memiliki tenaga kerja lapangan yang sah dan sering kali itu adalah bagian dari trik untuk menakut-nakuti.
2. Pemberitahuan yang Tidak Jelas dan Mengandung Hoax
Sering kali aplikasi pinjaman online ilegal menggunakan hoax untuk menakut-nakuti Anda. Misalnya, mereka akan mengirimkan foto atau lokasi yang diklaim sebagai rumah.
Tetapi, foto tersebut biasanya diambil dari Google Street View atau situs lainnya yang dapat diakses oleh siapa saja.
Hal ini tentu saja untuk menciptakan kesan bahwa mereka benar-benar mengetahui alamat rumah Anda, padahal itu semua adalah kebohongan belaka.
3. Ancaman Penggunaan Debt Collector yang Tidak Jelas
Aplikasi pinjaman online yang sah dan terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) biasanya akan memberikan penagihan yang sesuai dengan prosedur hukum dan etika yang berlaku.
Namun, jika Anda mendapatkan informasi bahwa mereka akan mengirimkan debt collector lapangan yang datang ke rumah tanpa pemberitahuan jelas atau tanpa proses hukum yang sah, itu adalah tanda besar aplikasi tersebut mungkin ilegal.
Aplikasi pinjol yang sah biasanya tidak akan mengirimkan debt collector lapangan sebelum ada pemberitahuan yang jelas dan sebelum melalui proses yang benar sesuai dengan ketentuan hukum.
4. Tidak Ada Kejelasan Prosedur Pengambilan Tindakan Hukum
Pinjaman online yang sah selalu mengikuti prosedur hukum yang berlaku dan tunduk pada aturan yang telah ditetapkan oleh OJK.
Sebaliknya, pinjol ilegal cenderung tidak jelas dalam prosedur atau tata cara penagihan mereka.
DC juga bisa saja mengirimkan SMS atau telepon yang menakut-nakuti dengan mengatakan bahwa mereka akan datang ke rumah Anda, tetapi tidak ada informasi lebih lanjut mengenai prosedur hukum yang sah yang mereka ikuti.
Baca Juga: 7 Aplikasi Pinjol Legal yang Aman Saat Galbay, Bebas DC Lapangan!
5. Hanya Mengandalkan Taktik Menakut-nakuti
Selain itu, aplikasi pinjol ilegal sering kali hanya mengandalkan taktik menakut-nakuti tanpa mengikuti prosedur yang sah.
Mereka tahu bahwa sebagian besar orang pasti merasa takut jika ada orang yang datang ke rumah mereka untuk menagih hutang.
Oleh karena itu, mereka menggunakan ancaman-ancaman tersebut untuk membuat kalian merasa tertekan.
Padahal, jika aplikasi tersebut legal, mereka tidak akan pernah menggunakan cara-cara seperti ini untuk menagih hutang.
6. Tidak Ada Konfirmasi atau Pemberitahuan Tertulis Sebelumnya
Jika Anda menerima ancaman akan didatangi oleh DC lapangan, tetapi sebelumnya tidak ada pemberitahuan tertulis atau konfirmasi apapun dari pihak aplikasi pinjol, maka bisa dipastikan aplikasi tersebut tidak profesional.
Pinjol yang legal dan terdaftar di OJK selalu memberikan konfirmasi terlebih dahulu sebelum menindaklanjuti dengan tindakan lebih lanjut, dan mereka tidak akan mengirimkan debt collector lapangan tanpa pemberitahuan resmi.
7. Fokus Pada Penagihan Nominal Kecil atau Tidak Masuk Akal
Taktik lain yang sering digunakan oleh aplikasi pinjol ilegal adalah mereka lebih fokus pada penagihan nominal kecil terlebih dahulu.
Misalnya, mereka akan mengejar hutang yang nominalnya tidak begitu besar, karena mereka tahu biaya dibutuhkan untuk mengirimkan DC ke lokasi akan lebih besar daripada nominal hutangnya.
Jadi, jika Anda terlambat beberapa hari dalam membayar dengan nominal kecil, mereka tidak akan ragu untuk mengirimkan ancaman dan mengirimkan debt collector yang jelas-jelas tidak sah.
8. Tidak Ada Prosedur Penyelesaian Masalah yang Jelas
Selain menggunakan taktik menakut-nakuti, aplikasi pinjol ilegal biasanya tidak memiliki prosedur yang jelas untuk penyelesaian masalah atau negosiasi pembayaran.
Hal ini berbeda dengan aplikasi pinjol yang sah, yang memberikan berbagai opsi penyelesaian, seperti restrukturisasi pinjaman atau penjadwalan ulang pembayaran, yang sudah diatur dengan jelas oleh OJK.
9. Kurangnya Keamanan Data dan Privasi Pengguna
Satu ciri lain yang perlu diperhatikan adalah kurangnya keamanan data dan privasi pengguna.
Pinjol yang tidak sah sering kali tidak memberikan perlindungan memadai terhadap data pribadi Anda.
Aplikasi pinjol yang legal harus menjamin bahwa data pribadi kalian akan tetap aman dan tidak akan digunakan untuk tujuan tidak sah.
Itu dia beberapa tanda pinjol tanpa DC lapangan yang bisa menjemak kamu. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan teliti dalam memilih aplikasi pinjol.
DISCLAIMER: Informasi dalam artikel ini bersifat edukatif dan ditujukan sebagai panduan umum untuk membantu masyarakat memahami cara menggunakan layanan pinjol.
Pengajuan pinjaman online adalah tanggung jawab pribadi dan memiliki risiko kredit yang nyata.