Alasan mengapa ganti nomor bukan solusi hadapi terror pinjol. Simak cara ampuh blokir debt collector tanpa kehilangan kontak penting. Info lengkap di sini! (Sumber: Freepik)

EKONOMI

Stop Ganti Nomor Saat Galbay Pinjol! Ini Risiko dan Solusi Alternatif Lainnya

Selasa 29 Apr 2025, 15:00 WIB

POSKOTA.CO.ID - Maraknya praktik penggantian nomor telepon oleh nasabah pinjaman online (pinjol) yang gagal bayar (galbay) kini menjadi sorotan.

Banyak yang mengira langkah ini bisa menghentikan terror dari debt collector (DC), padahal justru menimbulkan risiko lebih besar. Faktanya, mengganti nomor tidak serta-merta menghentikan penagihan, melainkan hanya memindahkan masalah ke lingkaran baru.

Di balik keputusan ganti nomor, tersimpan dampak serius yang sering diabaikan. Mulai dari terputusnya relasi bisnis, hilangnya kontak penting, hingga meningkatnya tekanan psikologis karena DC tetap bisa mengejar melalui kontak darurat.

Bagi pelaku usaha, kehilangan nomor lama bisa berarti kehilangan pelanggan dan mitra kerja yang telah dibangun bertahun-tahun.

Baca Juga: Pinjam Uang di Pinjol Ilegal Banyak Risikonya, Hal Ini yang Paling Berat Diterima Nasabah Galbay

Lalu, adakah solusi aman tanpa harus ganti nomor HP? Ternyata, ada strategi lebih efektif untuk menghadapi terror DC tanpa merusak koneksi pribadi maupun profesional, Poskota melansir informasi dan penjelasannya berdasarkan channel YouTube Tools Pinjol.

Langkah-langkah seperti mengarsipkan chat, memblokir panggilan, dan mengatur ulang pengaturan WhatsApp terbukti lebih ampuh dalam jangka panjang. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Risiko Besar Mengganti Nomor Saat Gagal Bayar Pinjol

Berikut beberapa dampak buruk yang mengintai jika Anda memutuskan untuk mengganti nomor:

  1. Kontak Darurat dan Kerabat Tetap Diteror

Meskipun Anda mengganti nomor, DC tetap bisa menghubungi kontak darurat atau kerabat yang terdaftar saat pengajuan pinjol. Artinya, terror telepon dan spam pesan tetap berlanjut ke orang-orang terdekat Anda.

  1. Kehilangan Koneksi Bisnis dan Profesional

Bagi pelaku usaha, pekerja, atau profesional, nomor pribadi adalah aset penting. Mengganti nomor berarti memutus relasi dengan klien, rekan kerja, atau mitra bisnis. Kerugian finansial dan reputasi bisa lebih besar daripada utang pinjol itu sendiri.

  1. Nasabah Jadi Prioritas Penagihan

DC cenderung lebih agresif mengejar nasabah yang terlihat aktif (membaca/membalas chat). Jika Anda ganti nomor tetapi masih merespons, Anda justru menjadi target utama penagihan.

Baca Juga: Jangan Tergiur! Ini 5 Risiko Menggunakan Layanan Pinjol Ilegal

Solusi Tanpa Ganti Nomor, Langkah Efektif Hadapi DC

Alih-alih buru-buru ganti nomor, berikut strategi yang lebih aman:

Kepanikan dan respons emosional (sebaliknya) justru memperparah situasi. "DC bekerja berdasarkan pola. Jika nasabah tidak bereaksi, mereka akan berhenti sendiri. Ganti nomor hanya merugikan diri sendiri," ujar Tools Pinjol.

Baca Juga: Awas! Ini Ciri-Ciri Pinjol Ilegal yang Harus Dihindari Agar Tidak Terjebak Galbay

Gabung Komunitas Anti-Terror Pinjol

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa bergabung dengan grup diskusi di Telegram (link tersedia di deskripsi). Konsultasi langsung juga tersedia via grup WhatsApp bagi yang membutuhkan pendampingan hukum.

Ingat! Utang memang harus dibayar, tetapi terror tidak boleh dibiarkan. Bijaklah dalam mengambil langkah, dan jangan sampai solusi sementara malah menimbulkan masalah jangka panjang.

Tags:
ganti nomor HPterror DCdebt collector gagal bayar galbaypinjol pinjaman online

Aldi Harlanda Irawan

Reporter

Aldi Harlanda Irawan

Editor