POSKOTA.CO.ID - Jika pengajuan pinjaman online (pinjol) terus ditolak? Tenang, ada cara cerdas biar pinjaman bisa disetujui, bahkan bisa dapat limit yang besar! Di saat kondisi keuangan sedang terdesak, tak sedikit orang yang memilih mengajukan pinjol untuk memenuhi kebutuhan darurat.
Namun sayangnya, tak semua pengajuan aplikasi pinjol langsung disetujui. Bahkan, banyak yang justru ditolak tanpa penjelasan yang jelas.
Padahal, ketika kita sedang benar-benar butuh, pinjol sangat susah diandalkan. Tapi saat tidak butuh, iklan-iklan pinjol malah terus bermunculan lewat SMS, WhatsApp, hingga media sosial.
Supaya kamu tidak lagi mengalami penolakan, berikut tiga tips penting agar pengajuan pinjol kamu lebih mudah disetujui dan bisa mendapatkan limit yang besar, dikutip dari akun Youtube ANdre Tuwan.
3 Tips Agar Pinjol dapat Limit Besar
1. Bangun Riwayat Kredit (Rawat Limit)
Langkah pertama yang penting dilakukan adalah memiliki setidaknya satu aplikasi pinjol legal yang sudah terdaftar di OJK.
Aplikasi seperti Kredivo, Akulaku, EasyCash, AdaKami, dan lainnya bisa menjadi awal membangun histori kredit.
Tak masalah jika awalnya kamu hanya mendapat limit kecil, misalnya Rp2 juta. Yang penting adalah membangun track record dengan membayar tepat waktu. Seiring waktu, limit pinjamanmu akan meningkat.
Misalnya, pengguna Kredivo yang awalnya hanya mendapat limit Rp2,1 juta, kini bisa mencapai Rp50 juta setelah beberapa tahun aktif dan lancar membayar.
Sama seperti hubungan, histori kredit juga butuh waktu. Semakin baik riwayatmu, semakin besar pula kepercayaan pinjol terhadapmu.
2. Isi Data dengan Benar dan Akurat
Salah satu alasan umum pengajuan pinjol ditolak adalah data yang tidak sesuai. Maka dari itu, pastikan seluruh data pribadi yang kamu isi, seperti KTP, alamat domisili, hingga data pekerjaan, benar-benar valid.
Data KTP harus terdaftar di Dukcapil, alamat Domisili harus sesuai dengan lokasi kamu tinggal, dan cocok dengan sinyal GPS.
Data Pekerjaan dan Penghasilan juga harus masuk akal. Meski tidak semua pinjol minta slip gaji, mereka tetap butuh tahu bahwa kamu mampu membayar cicilan.
Idealnya, kamu punya penghasilan minimal Rp3 juta, bahkan lebih baik jika sesuai UMP, seperti di Jakarta sekitar Rp5,4 juta.
Jangan lupa juga mengisi kontak darurat seperti nomor pasangan, orang tua, atau saudara. Beritahu mereka bahwa kamu mendaftarkan nomor mereka sebagai kontak darurat untuk menghindari kebingungan jika terjadi kendala pembayaran.
3. Gunakan Dua Handphone untuk Privasi
Sebagai langkah keamanan, sebaiknya kamu menggunakan dua HP, satu untuk aplikasi pinjol, satu lagi untuk aktivitas utama.
Hal ini untuk mencegah aplikasi pinjol mengakses data pribadi seperti kontak dan galeri yang seharusnya tidak mereka sentuh.
Meskipun aturan OJK hanya mengizinkan akses kamera, mikrofon, dan lokasi GPS, kita tetap harus waspada. Dengan dua perangkat terpisah, kamu bisa menjaga privasi dengan lebih aman.
Dengan menerapkan tiga tips di atas, peluangmu untuk mendapatkan pinjaman dari aplikasi pinjol legal akan jauh lebih besar, bahkan bisa memperoleh limit yang lebih tinggi.
Disclaimer: Ingat selalu gunakan aplikasi yang resmi dan terdaftar di OJK agar terhindar dari jebakan pinjol ilegal.