POSKOTA.CO.ID - Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu bantuan sosial (bansos) yang disalurkan untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari penerima manfaat.
Pemerintah melalui Kemensos menggunakan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai data acuan dalam penyaluran PKH agar lebih tepat sasaran.
Tidak semua masyarakat berhak menjadi penerima bansos PKH tetapi salah satunya wajib telah terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di DTSEN Kemensos tersebut.
Namun, bagi Anda yang telah terdaftar dan sempat mencairkan PKH tahap 1 alokasi Januari-Maret 2025 tetap diwajibkan untuk selalu cek status penerima untuk mengetahui tahap selanjutnya masih layak jadi KPM atau tidak.
Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos PKH 2025 lewat Aplikasi dan Situs Resmi
Pasalnya, DTSEN merupakan data daftar penerima yang bersifat dinamis, lantaran pemerintah rutin melakukan evaluasi atau pendataan ulang. Sehingga, tidak menutup kemungkinan KPM lama tergantikan oleh KPM baru yang dinilai lebih layak menerima bantuan.
Maka, diwajibkan bagi Anda yang baru mengajukan pendaftaran dan yang sebelumnya telah terdaftar KPM untuk melakukan pengecekan status secara berkala.
Kini, PKH akan segera masuk tahap 2 alokasi April-Juni 2025 yang dicairkan melalui rekening KKS di bank penyalur seperti BSI, BRI, BNI dan Mandiri serta Kantor Pos.
Melansir dari kanal YouTube Ariawanagus, kemungkinan PKH tahap 2 alokasi April-Juni 2025 akan disalurkan pada bulan Mei 2025 jika mengikuti pola pencairan pada tahap 1.
Baca Juga: Kategori dan Komponen Bansos PKH 2025, Simak Selengkapnya di Sini!
Tahap 1 mulai dicairkan di bulan Februari dalam periode Januari-Maret 2025. Sehingga, tahap 2 diperkirakan mulai dicairkan pada Mei diantara bulan April-Juni 2025.
.jpg)
.jpeg)
