POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira datang untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Indonesia, khususnya mereka yang menantikan pencairan bantuan sosial (bansos) Kemensos.
Di tengah kesibukan proses pengecekan lapangan dan verifikasi data untuk penyaluran bantuan sosial tahap berikutnya, pemerintah kembali mengumumkan bahwa bantuan sosial tunai berupa Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) akan segera dicairkan untuk gelombang kedua.
Setelah sukses dengan penyaluran gelombang pertama, para KPM kini dapat bersiap-siap untuk menerima bantuan yang dijadwalkan akan cair dalam waktu dekat.
Kabar pencairan saldo dana bansos PKH dan BPNT ini tentu disambut dengan antusiasme tinggi, terutama bagi mereka yang telah menunggu kesempatan ini sejak penyaluran gelombang pertama.
Baca Juga: Para KPM Siap-Siap Kehilangan Saldo Dana Bansos Jika Lakukan Hal Berikut ini
Penyaluran Bansos Kemensos 2025
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial terus berupaya untuk memastikan penyaluran bantuan sosial dapat berjalan lancar, tepat sasaran, dan tepat waktu.
Di tengah persiapan penyaluran gelombang kedua untuk bantuan sosial PKH dan BPNT, sejumlah wilayah telah menyelesaikan pencairan gelombang pertama dengan sukses.
Penyaluran yang dilakukan melalui berbagai saluran, seperti Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan PT Pos Indonesia, telah mencapai tingkat keberhasilan yang tinggi, menunjukkan efisiensi dan komitmen pemerintah dalam memberikan bantuan kepada KPM yang membutuhkan.
Tidak hanya itu, penyaluran bantuan ini juga dilakukan secara bertahap, sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi beban masyarakat di bulan suci Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Begini Cara Mudah Cek NIK KTP Anda yang Terdaftar Bansos PKH BPNT Tahap 1 Bulan Maret 2025
Penyaluran bantuan sosial pada triwulan pertama telah menunjukkan efisiensi dan akurasi tinggi. Data realisasi mengungkapkan bahwa pencapaian penyaluran PKH mencapai 90 persen, sedangkan BPNT tercatat sebesar 80,89 persen.
Bantuan PKH yang didistribusikan melalui 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 6.877 kecamatan, dan 57.435 desa, serta BPNT yang mencakup 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 6.894 kecamatan, dan 56.638 desa, menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memastikan bantuan tepat sasaran dan tepat waktu.
Setelah penyaluran gelombang pertama yang hampir rampung, pemerintah segera melanjutkan dengan pencairan bantuan gelombang kedua.
Proses pencairan ini dijadwalkan akan dimulai pada pekan depan dan berlangsung hingga menjelang hari raya Idul Fitri.
Pencairan gelombang kedua tidak dapat disamakan dengan tahap kedua secara keseluruhan, melainkan merupakan penyaluran bantuan kepada KPM yang baru tervalidasi dan belum menerima bantuan pada gelombang pertama.
Data terbaru dari aplikasi verifikasi dan standing instruction bank menunjukkan bahwa mekanisme transfer ke rekening penerima telah dipastikan.
Pencairan bantuan subsidi saldo dana bansos PKH dan BPNT pada gelombang kedua dilakukan dengan menggunakan kartu KKS serta melalui kerja sama dengan bank-bank seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BSI.
Setiap KPM wajib melalui proses verifikasi rekening, sehingga bantuan hanya akan diterima oleh keluarga yang memenuhi kriteria.
Pemerintah juga menegaskan bahwa bagi KPM yang terindikasi memiliki penghasilan di atas UMR/UMP, penggunaan daya listrik melebihi batas tertentu, atau memiliki aset berlebih, pencairan bantuan dapat terhambat sebagai upaya untuk menjaga sasaran bantuan.
Daftar Bansos Cair 2025 Selain PKH dan BPNT
Tak hanya bansos PKH dan BPNT, beberapa program bantuan sosial lain turut dioptimalkan penyalurannya, antara lain Program Indonesia Pintar (PIP) yang mendukung jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA, serta Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa.
Selain itu, Presiden Prabowo Subianto juga telah mengumumkan paket stimulus ekonomi khusus untuk bulan Ramadan dan lebaran 2025.
Paket stimulus ini mencakup berbagai insentif seperti diskon harga tiket pesawat, potongan tarif tol, diskon belanja, program pariwisata mudik lebaran, serta stabilitas harga pangan.
Diharapkan, stimulus ini tidak hanya mendorong konsumsi masyarakat selama libur, tetapi juga menopang pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama 2025.
Pencairan bantuan sosial gelombang kedua merupakan angin segar bagi keluarga penerima manfaat yang masih menunggu.
Dengan terselesaikannya administrasi dan verifikasi, diharapkan bantuan yang disalurkan dapat semakin tepat sasaran dan membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di bulan suci Ramadan dan menjelang perayaan Idul Fitri.
Pemerintah melalui Pos Indonesia sebagai mitra andal, telah menegaskan komitmennya untuk terus menyempurnakan mekanisme penyaluran sehingga setiap bantuan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
Dengan berbagai upaya ini, harapan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga penerima manfaat semakin nyata, seiring dengan terwujudnya distribusi bantuan sosial yang adil, tepat waktu, dan efisien.
Cara Cek Bansos 2025
1. Cara Cek Bansos Cair via Website
- Kunjungi situs resmi Cek Bansos Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.
- Pilih provinsi tempat tinggal Anda.
- Pilih kabupaten atau kota yang sesuai dengan KTP Anda.
- Pilih desa atau kelurahan tempat tinggal Anda.
- Masukkan nama penerima manfaat sesuai dengan KTP.
- Ketik kode verifikasi yang terdiri dari empat huruf yang tertera pada kotak.
- Jika kode kurang jelas, klik ikon panah untuk mendapatkan kode baru.
- Klik tombol "Cari Data".
- Jika NIK KTP dan nama Anda terdaftar, informasi tentang penerima manfaat akan muncul berdasarkan data yang dimasukkan.
2. Cara Cek Bansos Cair via Aplikasi
- Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos dari Google Playstore.
- Daftarkan diri atau masuk jika sudah memiliki akun.
- Pilih opsi pencarian dalam aplikasi Cek Bansos Kemensos.
- Isi informasi yang diminta.
- Lakukan pencarian data.
- Sistem aplikasi akan mencari Nama Penerima Manfaat (PM) sesuai dengan wilayah yang Anda masukkan.
Guna mengetahui informasi lebih lanjut mengenai status pencairan dan penerimaan sejumlah program bantuan sosial pemerintah lainnya, KPM dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id ataupun aplikasi Cek Bansos Kemensos.
DISCLAIMER: Anda penerima bansos dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS atau DTSEN sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah.