Sheva Sanggasi jalani debut bersama Persib Bandung saat lawan Persebaya. (Sumber: Instagram/@persib)

OLAHRAGA

Kalah Telak dari Persebaya, Pelatih Kiper Persib Pasang Badan untuk Sheva Sanggasi

Senin 03 Mar 2025, 05:26 WIB

POSKOTA.CO.ID - Persib Bandung menelan kekalahan telak 1-4 dari Persebaya di pekan ke-25 Liga 1 Indonesia, Sabtu 1 Maret 2025.

Dalam laga tersebut, Maung Bandung tampil tak seperti biasanya hingga menderita kebobolan empat gol dalam satu laga yang merupakan kejadian aneh bagi sang juara bertahan.

Pelatih Persib, Bojan Hodak, menjadi sorotan utama karena dinilai melakukan kesalahan dalam hal pergantian pemain.

Pergantian paling dipertanyakan adalah saat Bojan Hodak memasukan kiper muda, Sheva Sanggasi menggantikan Ray Mendoza.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Elkan Baggott Tolak Panggilan Timnas Indonesia

Pelatih Kiper Persib Ikut Tanggung Jawab

Sheva Sanggasi melakukan debut bersama Persib saat dirinya dimasukan pada menit ke-77 saat keadaan Maung Bandung tertinggal 0-2.

Kiper berusia 20 tahun tersebut dimasukan lantaran sang pelatih ingin menambah lini serang dengan Gervane Kastaneer, sementara di satu sisi harus ada pemain asing yang ditarik.

Sialnya, debut Sheva berakhir pahit karena Persebaya malah mampu mencuri dua gol tambahan pada menit-menit akhir.

Imbas dari hasil tersebut, kiper kelahiran 2004 tersebut pun ikut menjadi sasaran kritik dan dimasukkannya Sheva di laga tersebut sangat tidak terduga oleh Bobotoh.

Menanggapi hal tersebut, pelatih kiper Persib, Luzinho Psssos langsung pasang badan untuk sang kiper demi memperbaiki mental Sheva usai debut pahitnya.

Baca Juga: Info Live Streaming Lakers vs Clippers dalam Battle of LA Edisi Keempat

"Tidak masalah. Untuk Sheva, saya rasa tidak ada masalah, kalian tahu itu. Ini adalah pertandingan pertama dalam kariernya. Sheva baru berusia 20 tahun, tentu saja dia masih perlu berkembang."

"Tapi menurut saya, dalam gol yang dicetak Persebaya, Sheva tidak melakukan kesalahan. Tentu saja, dalam situasi pertandingan, sebagai pelatih kepala, saya rasa Bojan perlu mengganti kiper mungkin untuk bermain lebih agresif dan mencoba menyamakan kedudukan, mencetak gol."

"Tapi untuk Sheva, menurut saya, semuanya baik-baik saja. Lanjutkan pekerjaanmu, ini adalah sepak bola. Bermain lagi saat ada kesempatan, semuanya normal," tegas Passos.

Menurutnya, perjalanan Sheva baru saja dimulai dan masih ada banyak sekali waktu untuknya berkembang.

"Saya percaya pada Sheva. Sheva punya potensi besar untuk masa depan, dia baru 20 tahun. Sama seperti Fitrah, Fitrah sekarang baru 18 tahun. Ini sepak bola, teman-teman. Hal seperti ini bisa terjadi pada kiper yang berpengalaman maupun kiper muda. Ini normal." tambahnya.

Passos juga menambahkan bahwa sebagai pelatih kiper, ia akan bertanggung jawab sepenuhnya terkait dimasukkannya Sheva pada laga melawan Persebaya yang berakhir menyakitkan.

"Tentu saja, ini juga tanggung jawab saya seratus persen. Saya adalah pelatih kiper, saya tidak bisa melemparkan tanggung jawab kepada kiper saya." tutupnya.

Tags:
Luizinho PassosBojan HodakPersebayaPersib Sheva Sanggasi

Wildan Apriadi

Reporter

Wildan Apriadi

Editor