POSKOTA.CO.ID - Mendapatkan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI semakin menjadi tantangan bagi banyak calon debitur. Banyak yang mengeluhkan sulitnya pengajuan KUR, bahkan meskipun mereka merasa memenuhi syarat. Lalu, apa sebenarnya yang membuat pengajuan KUR BRI 2025 bisa ditolak?
Dikutip dari akun Youtube ENR Project Review, ternyata, ada dua faktor utama kenapa KUR selalu ditolak dari faktor internal dan faktor eksternal.
Lantas apa saja? Yuk Pahami kedua faktor ini agar peluang pengajuan Anda disetujui semakin besar!
2 Faktor KUR BRI 2025 Anda Ditolak
Baca Juga: Angsuran KUR BRI 2025, Pinjaman Mulai dari Rp1 hingga Rp500 Juta Lengkap dengan Syarat Pengajuannya
Faktor Internal
Faktor internal ini berhubungan langsung dengan kebijakan BRI dan regulasi pemerintah terkait KUR. Berikut beberapa alasan yang bisa membuat pengajuan Anda tidak disetujui:
- Pembatasan Limit Akumulasi KUR
Pemerintah menerapkan batas maksimal akumulasi pinjaman KUR untuk setiap debitur.
Saat ini, limit akumulasi KUR ditetapkan sebesar Rp100 juta untuk usaha non produksi dan Rp400 juta untuk usaha produksi.
Jika Anda telah mencapai batas ini, pengajuan KUR baru tidak akan disetujui dan Anda mungkin akan diarahkan ke jenis pinjaman lain seperti Kupedes.
- Pembatasan Penyaluran Kredit di Unit BRI
Setiap unit kerja BRI memiliki batasan dalam menyalurkan KUR. Jika tingkat kredit macet (Non-Performing Loan/NPL) di suatu unit mencapai lebih dari 5% selama tiga bulan berturut-turut, maka unit tersebut akan dihentikan sementara dari menyalurkan KUR.
Oleh karena itu, sebelum mengajukan KUR, pastikan Anda berkonsultasi dengan petugas BRI di wilayah Anda.
- Maksimal Kenaikan Plafon Hanya 30 persen
Jika Anda ingin mengajukan tambahan pinjaman, kenaikan plafon yang diperbolehkan maksimal hanya 30 persen dari jumlah pinjaman terakhir. Jika lebih dari itu, pengajuan Anda bisa ditunda atau bahkan ditolak.
- Pinjaman Lama Harus Lunas Terlebih Dahulu
Debitur yang masih memiliki pinjaman KUR lama yang belum lunas tidak dapat mengajukan pinjaman baru, termasuk bagi mereka yang ingin naik kelas ke pinjaman Kupedes atau Kupra.
Semua pinjaman lama harus dilunasi agar pengajuan baru dapat diproses.
- Pasangan Tidak Boleh Memiliki Pinjaman Lain
Jika suami atau istri Anda sudah memiliki pinjaman KUR, maka Anda tidak dapat mengajukan pinjaman lagi, kecuali untuk kredit konsumtif. Kebijakan ini diterapkan untuk mencegah risiko kredit macet.
Faktor Eksternal
Selain kebijakan internal, ada juga faktor eksternal yang dapat menyebabkan pengajuan KUR Anda gagal. Beberapa di antaranya adalah:
- Banyak Pinjaman Online (Pinjol)
Jika Anda memiliki banyak pinjaman online, BRI akan menghitung kemampuan bayar Anda berdasarkan histori kredit.
Jika dianggap terlalu berisiko, pengajuan KUR Anda bisa ditolak atau jumlah pinjaman yang disetujui akan dikurangi.
- Memiliki Tunggakan Pinjaman Online
Meskipun hanya satu pinjaman online, jika ada tunggakan atau bahkan masuk dalam daftar kredit macet, maka kemungkinan besar pengajuan KUR Anda akan langsung ditolak.
Tunggakan kecil seperti cicilan pulsa atau token listrik pun dapat memengaruhi skor kredit Anda.
- Terindikasi Judi Online
Sebelum mengajukan KUR, pihak BRI akan memeriksa riwayat transaksi rekening Anda. Jika ditemukan indikasi transaksi yang berhubungan dengan judi online, pengajuan Anda akan langsung ditolak.
- Penggunaan Dana Tidak Sesuai
Baca Juga: Syarat dan Cara Pengajuan KUR BRI 2025 Plafon Pinjaman Tabel Rp1 - Rp50 Juta, Khusus UMKM Kecil
KUR hanya diperuntukkan bagi modal usaha. Jika dana yang diajukan digunakan untuk keperluan lain seperti renovasi rumah, biaya kuliah, atau pembelian kendaraan pribadi, maka pengajuan tersebut kemungkinan besar tidak akan disetujui.
Agar pengajuan KUR BRI 2025 Anda bisa disetujui, pastikan Anda memahami dua faktor utama yang dapat menyebabkan penolakan yakni faktor internal yang berkaitan dengan kebijakan bank dan pemerintah, serta faktor eksternal yang berkaitan dengan kondisi keuangan dan riwayat kredit Anda.
Dengan persiapan yang matang dan memahami aturan mainnya, peluang Anda mendapatkan pinjaman KUR bisa lebih besar!
Jangan lupa untuk selalu mengecek status keuangan Anda sebelum mengajukan pinjaman dan konsultasikan dengan pihak BRI untuk memastikan kelayakan pengajuan Anda.