POSKOTA.CO.ID – Pemerintah kembali menggulirkan saldo dana Bantuan Sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) pada tahap 1 di 2025, kepada pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) di e-KTP milik Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah terdaftar.
Program subsidi dana bansos PKH ini dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 dengan total alokasi dana sebesar Rp504,7 triliun untuk perlindungan sosial.
Bansos PKH tidak hanya menjadi bantuan tunai biasa, tetapi juga berfokus pada penguatan tiga aspek utama: pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
Dengan mekanisme pencairan yang direncanakan dalam empat tahap sepanjang tahun, masyarakat penerima manfaat dapat mengelola bantuan ini dengan lebih terarah.
Pencairan saldo dana Rp600.000 dari bansos PKH tahap 1, berhak diberikan untuk kategori lansia dan penyandang disabilitas. Pencairan saldo dana bansos PKH tersebut, dicairkan secara bertahap.
Jadwal Pencairan Saldo Dana Bansos PKH Tahap 1
Program Bansos PKH akan dicairkan dalam empat periode, yaitu:
Tahap 1: Januari – Maret 2025
Tahap 2: April – Juni 2025
Tahap 3: Juli – September 2025
Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Cara Mendapatkan Bansos PKH dengan NIK KTP
Bagi masyarakat yang ingin memperoleh bantuan ini, wajib terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Berikut langkah-langkah lengkapnya:
1. Proses Pendaftaran DTKS melalui HP
Kini, pendaftaran DTKS dapat dilakukan dengan mudah menggunakan aplikasi Cek Bansos yang tersedia di Google Play Store. Berikut langkah-langkahnya:
- Unduh Aplikasi Cek Bansos
- Cari aplikasi "Cek Bansos" di Google Play Store, lalu unduh dan pasang di perangkat Anda.
- Registrasi Akun
- Buka aplikasi dan buat akun baru. Masukkan data pribadi seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan Kartu Keluarga (KK).
- Verifikasi Akun
- Setelah registrasi selesai, akun Anda akan diverifikasi oleh Kemensos untuk memastikan data yang dimasukkan valid.
- Login ke Aplikasi
- Setelah akun terverifikasi, masuk ke aplikasi dengan user ID yang telah dibuat.
- Ajukan Usulan Bantuan
- Pilih menu Tambah Usulan, lalu pilih jenis bantuan sosial yang ingin diajukan, seperti PKH.
- Lengkapi Data Diri
- Isi semua informasi yang diminta oleh sistem, termasuk kategori bantuan yang sesuai dengan kondisi Anda.
- Proses Verifikasi Data
- Data yang diajukan akan dicocokkan dengan data di dinas pencatatan sipil. Jika data valid, Anda akan diproses lebih lanjut untuk menjadi penerima bantuan sosial.
Baca Juga: Dapatkan Saldo DANA Gratis dari Susun Kata, Cara Asyik Dapat Penghasilan Tambahan di Tahun 2025
Kategori dan Besaran Bansos PKH 2025
Bantuan sosial PKH diberikan berdasarkan kategori tertentu yang mencakup komponen pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
Besaran bantuan yang diterima keluarga penerima manfaat (KPM) disesuaikan dengan jumlah dan jenis komponen yang dimiliki.
A. Komponen Pendidikan
Siswa SD: Rp900.000 per tahun atau Rp225.000 per tahap.
Siswa SMP: Rp1.500.000 per tahun atau Rp375.000 per tahap.
Siswa SMA: Rp2.000.000 per tahun atau Rp500.000 per tahap.
B. Komponen Kesehatan
Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 per tahap.
Anak Usia Dini (0-6 Tahun): Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 per tahap.
C. Komponen Kesejahteraan Sosial
Lansia (di atas 60 tahun): Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 per tahap.
Penyandang Disabilitas: Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 per tahap.
Tips untuk Memastikan Anda Mendapatkan Bansos PKH
- Perbarui Data di DTKS
Pastikan data Anda di DTKS selalu terupdate, terutama jika ada perubahan pada anggota keluarga atau kondisi sosial ekonomi.
- Gunakan Aplikasi Secara Berkala
Selalu cek status bantuan Anda melalui aplikasi Cek Bansos untuk memastikan tidak ada kesalahan data atau perubahan kebijakan.
- Koordinasi dengan Pemerintah Daerah
Jika mengalami kendala dalam pendaftaran atau pencairan, segera hubungi pemerintah daerah setempat untuk mendapatkan bantuan.
Bantuan sosial ini tidak hanya memberikan manfaat finansial, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas hidup keluarga miskin melalui akses pendidikan, layanan kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya.
Program ini bertujuan untuk memutus rantai kemiskinan di Indonesia dengan memberikan dukungan yang berkelanjutan. Demikian informasi terkait pencairan saldo dana bansos PKH tahap di 2025.
DISCLAIMER: Jadwal pencairan saldo dana bansos PKH, bisa berubah sesuai dengan peraturan dari pemerintah. Bantuan ini juga hanya diberikan kepada masyarakat yang telah terdata di DTKS.