Datangi Lokasi Kebakaran Kemayoran, Menteri PMK Pratikno Memastikan Para Korban Mendapatkan Perhatian dari Pemerintah 

Jumat 13 Des 2024, 21:38 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno mendatangi lokasi kebakaran di pemukiman padat penduduk di Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 13 Desember 2024. (Instagram Pratikno)

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno mendatangi lokasi kebakaran di pemukiman padat penduduk di Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 13 Desember 2024. (Instagram Pratikno)

POSKOTA.CO.ID - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno mendatangi lokasi kebakaran di pemukiman padat penduduk di Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 13 Desember 2024.

Kedatangan Pratikno sekaligus untuk memastikan para korban mendapatkan perhatian dari pemerintah.

"Selaku pemerintah, tugas kami adalah memastikan setiap warga yang terdampak bencana mendapat perhatian dan layanan yang maksimal dari pemerintah," tegas Pratikno.

Dirinya menekankan bahwa kesejahteraan dan kemanusiaan harus menjadi prioritas utama dalam setiap langkah kita.

Untuk itu, Pratikno memastikan kebutuhan dasar korban terpenuhi serta menegaskan koordinasi pemerintah dengan berbagai pihak untuk mendukung pemulihan mereka.

Saat ini, berbagai bantuan telah disalurkan untuk membantu para pengungsi, diantaranya Kemenko PMK memberikan paket sembako, Lembaga Human Initiative menyediakan dapur air yang akan beroperasi selama lima hari, 177 paket perlengkapan kebersihan, serta kegiatan hiburan seperti nonton bareng untuk memberikan semangat kepada para korban.

Lalu Badan Amil Zakat Nasional turut menyumbangkan 500 paket perlengkapan kebersihan dan 500 lembar handuk.

Tidak hanya itu, Bank Mandiri juga memberikan bantuan berupa 100 paket alat tulis sekolah, 500 porsi bakso, 300 porsi minuman, dan mendirikan satu posko hangat untuk membantu korban di lokasi pengungsian.

Pratikno juga menekankan Pemerintah akan terus memantau situasi pasca kebakaran agar pemulihan dapat dilakukan dengan cepat dan warga terdampak dapat kembali menjalani kehidupan normal.

Selain itu ditambahkan Pratikno, pentingnya menjaga kesehatan para pengungsi, terutama anak-anak dan lansia, yang rentan terhadap penyakit di tengah kondisi pengungsian yang padat.

Kebakaran yang melanda pada 10 Desember 2024 ini menghanguskan 197 bangunan dan berdampak pada 1.520 jiwa dari 594 kepala keluarga.

Api berhasil dipadamkan pada pukul 17.00 WIB setelah menyala selama hampir lima jam.

Wilayah terdampak mencakup RW 05 dengan luas area 4.095,27 meter persegi yang meliputi RT 02 hingga RT 09.

Sebagian besar warga terdampak mengungsi di SDN 09 Kebon Kosong sebanyak 978 jiwa dan Masjid Al-Ikhsan sebanyak 542 jiwa.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Berita Terkait

News Update