POSKOTA.CO.ID - Rocky Gerung membantah pernyataan Presiden RI Joko Widodo terkait pembangunan IKN berdasar dari keputusan seluruh rakyat Indonesia.
Belum lama ini, Presiden Jokowi mengatakan jika proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan keputusan rakyat Indonesia.
Rocky Gerung mengatakan bahwa pernyataan Jokowi tidak benar dan mengatakan IKN merupakan keinginan Jokowi bukan kehendak rakyat.
Melansir dari akun X @BosPurwa mengunggah ulang pernyataan Rpcky Gerung yang mengatakan bahwa Jokowi hanya mencari alasan seusai dikejar terkait pembangunan IKN.
"Ada hal yang sebetulnya dari awal dia sembunyikan yaitu ambisi dia dan sekarang mencari pembenaran atau alasan itu keputusan rakyat," kata Rocky Gerung yang dikutip Poskota pada Minggu, 29 September 2024.
Dalam video itu Rocky Gerung mengatakan bahwa Jokowi telah berbohong meski di akhir masa jabatannya dan bahwa IKN dilihat akan mengkrak.
"Jokowi di ujung masa jabatannya bahkan masih mau berbohong. Tetapi dia dikejar fakta bahwa memang IKN akan mangkrak," katanya.
Ia juga menyinggung soal APBN 3.600 triliun tidak akan bisa dialirkan ke IKN karena akan mengakibatkan pemborosan.
"Apalagi kalau APBN yang 3600 triliun dari Pak Prabowo itu tidak akan dialirkan ke IKN karena itu akan boros sekali anggaran," ucapnya.
Pengamat politik itu juga meminta Jokowi untuk berkata sejujurnya jika IKN merupakan ambisi demi popularitasnya sebagai Presiden.
"Diperlukan sebetulnya kejujuran dari Pak Jokowi bahwa itu adalah ambisi yang investasikan untuk kepentingan kepopularitas dia," katanya.
Ia mengungkapkan bahwa masyarakat sudah tidak melihat IKN menjadi prestasi yang ditinggalkan pemimpin Negara tetapi menjadi monumen kegagalannya.
"Sekarang justru terbalik bahwa orang tidak lagi melihat IKN itu sebagai sumber pameran Jokowi tapi dianggap sebagai kegagalan dia," ucapnya.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari. GABUNG DI SINI