.jpg)
BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad menilai fenomena alam saat ini berada di luar prediksi. Gani mengungkapkan, sepanjang tahun ini akan mengalami musim kemarau panjang.
Namun hal itu justru di luar perkiraan. "Karena ini di luar perkiraan bahwa tahun ini diperkirakan musim panas yang panjang, tetapi curah hujannya lebih tinggi," ucap Raden Gani Muhammad, Sabtu, 5 Juli 2024.
Namun demikian Pemerintah Kota (Pemkot) mulai bersiap untuk mengantisipasi potensi kebencanaan yang terjadi. "Ya apapun kita harus siap mengantisipasi ini sebagai pemerintah," ungkapnya.
Lebih lanjut, bersama unsur Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) dan BPBD, Gani mengatakan, akan terus melakukan monitoring wilayah apabila muncul atau terjadi bencana alam.
"Ya kami sudah mempersiapkan semua unsur, baik TNI Polri, juga BPBD, kami stand by 24 jam," tutur Gani.
Diketahui, beberapa lokasi maupun kawasan di Kota Bekasi dikepung banjir akibat curah hujan tinggi hingga berjam-jam pada, Sabtu, 5 Juli 2024 lalu.
Koordinator Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono mengatakan, banjir merendam hampir di 12 Kecamatan di Kota Bekasi dengan ketinggian bervariasi.
"Tinggi genangan pada Sabtu, 5 Juli pukul 14.40 WIB, bervariasi mulai 20 hingga 80 centimeter di beberapa wilayah di Kota Bekasi," ucap Karsono. Minggu, 6 Juli 2024. (Ihsan Fahmi)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI
