Lokasi kejadian kamar kostan korban yang ditemukan membusuk dalam kamar mandi di Cipayung Jakarta Timur, dipasang garis polisi. (Angga)

Kriminal

Wanita Tewas Bugil di Jakarta Timur Masih Tunggu Hasil Forensik, Sempat Terekam CCTV, Begini Kronologinya

Jumat 05 Jul 2024, 16:33 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi masih menunggu hasil dari kedokteran forensik dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, terhadap otopsi terhadap korban Yanti Yulianti (YY) ditemukan membusuk dalam kamar mandi, kost-kostan mewah, di Jalan Masjid Nurul, RT 006 RW 06, Cipayung, Jakarta Timur.

"Untuk penyebab kematian korban masih belum bisa kita sampaikan. Lantaran masih menunggu hasil dari pihak kedokteran forensik yang sudah melakukan otopsi dalam dan luar belum keluar," ujar Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Hotman Capandi kepada Pos Kota saat dikonfirmasi, Jumat 5 Juli 2024 sore.

Hotman menambahkan dari tim forensik RS Polri Kramat Jati masih ada yang dilakukan yaitu pemeriksaan lanjutan terhadap organ korban.

"Organ korban masih diperiksa di laboratorium RS Polri," ungkapnya.

Sampai saat ini, lanjut Hotman pihaknya telah melakukan 6 orang saksi dalam kasus temuan mayat wanita tanpa busana keadaan sudah membusuk dalam kamar mandi di kostan.

"Keenam orang saksi yang sudah kita mintai keterangan diantaranya teman-teman kerja korban dan warga yang liat bawa koper," tutupnya.

Sebelumnya, wanita yang ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi membusuk dan bugil di kamar mandi tempat kostan mewah di Jalan Masjid Nurul Hidayah, RT 006 RW 06, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa 2 Juni 2024 malam, merupakan seorang pekerja sales marketing apartemen.




Berdasarkan identitas KTP korban diketahui bernama Yanti Yulianti (YY), kelahiran Bandung Tahun 1977, ini ditemukan oleh teman seprofesi kerjaan korban pada Selasa 2 Juli 2024 sekitar pukul 17.30 WIB.

"Karena ketiga teman seprofesi kerjaan korban merupakan sales marketing Apartemen di Jakarta Timur ini, merasa curiga sudah empat hari tidak masuk kerja. Berusaha mencari informasi dengan mendatangi kostan  korban yang tidak jauh dari lokasi tempat kerja saat ditemukan kondisi korban sudah mengenaskan dalam posisi terlungkup tanpa pakaian alias bugil di kamar mandi," ujar Harun atau HR (33), jemaah Masjid  Nurul Hidayah berdekatan dari lokasi tempat kejadian perkara (TKP) kepada Pos Kota, Rabu 3 Juni 2024 siang.

Harun akrab disapa HR sehari-hari teknisi servis AC ini menyebutkan sehari-hari korban asal Bandung ini baru menyewa tempat kost-kostan elite milik H.Yatim yang juga pendiri dari Masjid Nurul Hidayah ini.

"Informasi yang saya dapat korban merupakan warga Jakarta Utara. Lalu pindah ke Kostan Elite berlantai tiga yakni di TKP baru sekitar 3-4 bulan untuk biaya sewa perbulan Rp 1,5 juta, dengan alasan karena lebih dekat dari tempat kerjaanya di Apartemen Jakarta Timur," katanya.




Pria asal NTT ini menuturkan pada saat sedang melakukan itikaf di masjid, tanpa sengaja sempat mendengar percakapan dari pihak keluarga yaitu kakak dari korban yang datang dari Garut diintrogasi sama anggota polisi.

"Disebut-sebut sama kakak korban bahwa korban memiliki teman laki-laki warga negara asing asal Timur Tengah, inisial I diketahui sekarang sedang berada di Malaysia dan sudah beristri. Selain itu korban juga baru selesai operasi, sama teman laki-laki berinisial I WNA itu disuruh kost dekat dari tempat kerjaan dan menurut informasi juga telah diberikan sebuah apartemen di tempatnya bekerja sama teman prianya tersebut," bebernya.




Terekam Kamera CCTV

Sebelum geger temuan mayat seorang wanita dalam keadaan bugil tergeletak di kamar mandi kostan elit kamar paling depan lantai 1 tersebut, kamera CCTV yang ada disekitar lokasi kejadian  sempat merekam seseorang pria diduga sebagai pacar teman laki-laki korban dengan mencurigakan membawa sebuah kopor ukuran besar dibawanya ke kostan korban.

"Jadi di lokasi ini ada dua titik kamera yaitu di pinggir jalan dan yayasan gang masuk ke jalan kostan, runtutan kamera yayasan tercatat pada Minggu 30 juni seorang pria WNA dengan wajah seperti Pakistan, tinggi tegap, dan berjengot tipis turun dari mobil depan gang dengan membawa sebuah koper ukuran sangat besar jalan kaki sekitar 50 meter masuk ke kamar korban kebetulan ada di bagian depan lantai 1," ujar HR.

Lanjur HR setelah itu pria yang diduga berinisial I ini malah keluar gang melalui gang satunya dengan membawa kembali koper besar berwarna gelap langsung naik ke mobil jenis SUV.

"Berdasarkan dari tangkapan kamera CCTV titik jalan utama terlihat pria menentang koper seperti tidak ada isi alias ringan. Berbeda pada saat datang pria berwajah Pakistan ini berbadan tegak tinggi mendorong koper terlihat berisi. Ada dugaan kecurigaan bahwa pria ini sempat membawa jasad korban dalam koper setelah itu ditaruh ke kamar mandi seolah dibuat seperti kecelakaan tewasnya. korban setelah itu koper besar dengan tinggi hampir 1 meter lebih ini dibawa kembali melalui jalan berbeda karena diduga untuk menghindari cctv depan yayasan. Adapun plat nomor mobil yang digunakan F asal Bogor," pungkasnya.




Sementara itu, HR menyebutkan polisi selesai di TKP sekitar pukul 23.00 WIB. "Jenasah sama Polsek Cipayung dibawa langsung ke RS Polri. Di TKP kostan sekarang sudah dipasang garis polisi," tutupnya.

Pantauan Pos Kota di TKP, bangunan indekos berlantai tiga dimana ditemukan jasad wanita tanpa busana tersebut letaknya agak masuk ke dalam sekitar 50 meter. Bangunan seperti tempat-tempat kostan elite  terlihat nampak sepi dan pintu pagar besi bercat hitam dipasang garis polisi.

Terpisah Kanit Reskrim Polsek Cipayung, AKP Hotman Capandi mengatakan apa yang disebutkan dan diramaikan warga di lokasi kejadian temuan mayat perempuan di kostan jasadnya ditaruh dalam koper tidak betul.




"Ga bener korban jasadnya dimasukkan dalam koper kita temukan dalam kamar mandi tanpa busana dan kondisi sudah membusuk," ujar Hotman Capandi kepada Pos Kota usai dikonfirmasi, Rabu 3 Juli 2024 siang.

Sementara itu Capandi saat ini masih berada di RS Polri. "Masih di rumah sakit Polri ini," singkatnya.

Sebelumnya, Seorang wanita muda ditemukan sudah tidak bernyawa tanpa busana di kamar mandi tempat indekos kawasan Cipayung, Jakarta Timur, Selasa  2 Juli 2024 malam.

Plh Kapolsek Cipayung, AKP Maryoto  mengatakan setelah menerima laporan masyarakat ada temuan mayat di dalam tempat indekos anggota bergegas datang ke TKp dan langsung mensterilkan dari kerumunan warga dengan di pasang garis polisi sekitar area TKP.




"Tim inafis Polres Jakarta Timur diturunkan dan memeriksa jenasah berjenis kelamin wanita berada di dalam kamar mandi dengan keadaan badan telungkup dalam keadaan bugil," ujar AKP Maryoto kepada wartawan di lokasi kejadian, Selasa 2 Juli 2024 malam.
Diketahui korban berinisial YY usia 27 tahun, lanjut Maryoti terlebih dahulu diketahui warga lalu kemudian melapor ke Polsek Cipayung sekitar puku 17.45 WIB.

"Dari hasil cek pemeriksaan hasil identifikasi sementara, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan dalam tubuh korban," ungkapnya.

Untuk penyebab kematian korban, Maryoto menyebutkan masih belum dapat memastikan penyebab tewas korban.




"Masih kita selidiki, kapan waktu wanita tersebut tewas masih belum diketahui. Jenasah juga saat kejadian sudah dibawa bagian forensik Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati," tuturnya.

Guna penyelidikan lebih lanjut, Maryoto menyampaikan pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi untuk menggali informasi.

“Ada dua orang saksi yang telah kita mintai keterangan. Untuk hasil menunggu lebih lanjut hasilnya nanti menunggu hasil penyelidikan lebih jauh," tutupnya. (Angga)

Tags:

Angga Pahlevi

Reporter

Administrator

Editor