Ribuan umat Muslim saat melaksanakan shalat tarawih pertama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (11/3/2024) malam. (Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

NEWS

Sholat Tarawih 11 atau 23 rakaat, Mana Lebih Baik? Simak Penjelasannya!

Rabu 13 Mar 2024, 15:34 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pada saat memasuki bulan Ramadhan, umat muslim sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT. Salah satunya dengam melaksanakan ibadah sholat sunah Tarawih.

Sholat Tarawih hanya dilakukan pada bulan suci Ramadhan. Waktu pelaksanaan dilakukan setelah menunaikan sholat Isya.

Sholat tarawih bukan merupakan sholat wajib seperti sholat 5 waktu lainnya. Namun, sangat dianjurkan untuk menambah pahala di bulan Ramadhan.

Sesuai dengan sabda nabi menurut hadits riwayat muslim. 

"Barang siapa yang mendirikan salat malam pada bulan Ramadan dengan iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni" (HR. Muslim No.759).

Jumlah Rakaat Sholat Tarawih

Dalam melaksanakan sholat tarawih terdapat sedikit perbedaan pada jumlah rakaatnya.

Ada yang melaksanakan 8 rakaat dengan 3 rakaat witir. Adapula yang melaksanakan 20 rakaat bersama dengan 3 rakaat witir.

Perbedaan ini didasari karena menyikapi atsar atau ajaran Khalifah Umar bin Khattab yang menggangap tidak ada batasan dalam melakukan ibadah kepada Allah SWT sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW.

"Salat malam itu dua rakaat-dua rakaat. Jika salah seorang di antara kalian takut masuk waktu Subuh, maka kerjakanlah satu rakaat.

Dengan itu berarti kalian menutup salat tadi dengan witir,” (HR. Bukhari no. 990 dan Muslim no. 749, dari Ibnu ‘Umar).

Para ulama pun berpendapat bahwa tidak ada penafsiran khusus mengenai jumlah rakaat salat tarawih.

Imam Abu Hanifah mengatakan dalam kitab Tharhu at-Tatsrib

"Abu Hanifah mengatakan, yang afdhal shalatnya dikerjakan secara 4 rakaat-4 rakaat lalu satu kali salam

Jika dia mau, boleh 2 rakaat. Jika dia mau, boleh 6 rakaat, dan jika dia mau, boleh 8 rakaat salam. Dan makruh lebih dari itu," (Tharhu at-Tatsrib, 3/74).

Lalu para ulama yang menganut mazhab Imam Malik mengatakan kebanyakan atsar menunjukkan bahwa salat beliau adalah 11 rakaat, dan diriwayatkan bahwa 13 rakaat.

Para ulama berdalil bahwa salat lail tidak memiliki batasan, dan salat merupakan sebuah ibadah terbaik, siapa yang berkehendak silakan menyedikitkan rakaat, dan siapa yang berkehendak, maka silakan memperbanyak rakaat untuk.memperoleh pahala yang semakin banyak pula.

Perbedaan yang terjadi antara 11 dan 23 rakaat salat tarawih bukan merupakan suatu masalah. Tapi yang lakikan Nabi Muhammad SAW adalah yang terbaik untuk mendapatkan pahala yang semakin banyak.

Dalam sabdanya, Nabi Muhammad SAW mengatakan,

أَفْضَلُ الصَّلاَةِ طُولُ الْقُنُوتِ

Artinya: “Sebaik-baik salat adalah yang lama berdirinya,” (HR. Muslim no. 756).

Hal tersebut kembali pada kemampuan dan keyakinan umat masing-masing. Seluruh ibadah yang dilakukan sama baiknya tanpa memberikan perbedaan di antara keduanya.

Tags:
RamadhanSholat tarawihJumlah Rakaat

Raihan Ali Putra Santoso

Reporter

Firman Wijaksana

Editor