Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak. (Ist)

Kriminal

Polisi Lakukan Tes Urin Kepada 12 Pemeran Film Porno di Jaksel

Selasa 19 Sep 2023, 21:23 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 12 pemeran pria-wanita kasus produksi film porno di Jaksel menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Selain diperiksa, para pemeran film dewasa itu juga dilalukan tes urine.

"Tes urine kita lakukan terhadap 8 orang talent wanita maupun 4 orang talent pria yang hadir dalam pemeriksaan pada hari ini," kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa (19/9/2023).

Menurut Ade Safri, tes urine kepada pria-wanita pemeran produksi film porno di Jaksel tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah mereka mengkonsumi obat-obatan ataupun narkotika saat membuat film.

"Terkait dengan tes urine, apakah yang bersangkutan menggunakan obat seperti itu, juga dugaan penggunaan narkotika atau psikotropika," paparnya.

Namun demikian, belum diketahui apakah para pemeran film porno tersebut positif narkotika atau tidak. Sebab pemeriksaan urine baru dilakukan hari ini sambil diperiksa sebagai saksi.

"Nanti kita akan kirimkan ke laboratorium forensik, untuk mengetahui diperiksa secara mendalam terkait dengan hasil penelitian laboratoris terkait dengan sempel urine yang diambil pada saat lakukan pemeriksaan," ungkapnya.

Sekedar informasi, penyidik Polda Metro Jaya memeriksa sebanyak 12 pemeran pria-wanita dalam kasus produksi film porno di Jaksel. Mereka diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi.

"Saat ini dalam pemeriksaan dengan kapastitas sebagai saksi," papar Ade Safri.

Salah satu yang hadir dalam pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus produksi film porno di Jaksel tersebut yakni selebgram Virly Virginia.

Wanita berparas cantik ini datang ke Gedung Polda Metro Jaya dengan mengenakan pakaian serba putih sekira pukul 11 siang.

Namun ia enggan berbicara soal kasus produksi film porno yang menjeratnya tersebut. Ia hanya menyebut siap menjalani pemeriksaan.

"Iya siap (jalani pemeriksaan). Nanti biar ada klarifikasinya ya," katanya sambil menuju gedung Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Sekedar informasi, sebanyak 16 pemeran pria dan wanita bakal diperiksa Polda Metro Jaya terkait kasus produksi film porno di Jakarta Selatan.

Ade Safri menuturkan, panggilan untuk agenda pemeriksaan kepada 16 saksi pemeran produksi film porno di Jaksel itu dijadwalkan minggu ini.

Diketahui, sebanyak 16 pemeran pria dan wanita bakal diperiksa Polda Metro Jaya terkait kasus produksi film porno di Jaksel.

Ade Safri merinci, sebanyak 12 dari 16 pemeran film tersebut merupakan wanita. Salah satunya Siskaeee dan Virli Virginia.

"SKE dan VV (akan dipanggil untuk diperiksa) minggu ini," ujar dia.

Lebih jauh, Ade Safri mengungkap para pemeran film porno dibayar Rp 10-15 juta per satu judul film.

"Bervariasi, antar Rp 10 sampai Rp 15 juta sekali pembuatan film, satu judul film," ujarnya kepada wartawan.

Bayaran tersebut tergantung seberapa besar pengaruh dari pemeran film atau talent yang dimaksud masyarakat.

"Tergantung seberapa berpengaruh kuat dari pemeran atau talent yang dimaksud di masyarakat," papar Ade Safri.

Dalam kasus ini Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya telah menetapkan lima orang sebagai tersangka yakni berinisial I, JAAS, AIS, AT, dan ET. (Pandi)
 

Tags:
Film PornoTes Urine

Pandi Ramedhan

Reporter

Fernando Toga

Editor