BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Hujan disertai angin kencang memporak porandakan 2 Kampung di Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja. BPBD pun mencatat, 12 Bencana yang terjadi di Kabupaten Bogor dalam kurun waktu satu hari.
Setelah sebelumnya mencatat ada 10 kampung yang dilanda bencana yang tersebar di sejumlah titik di Kabupaten Bogor, kini BPBD kembali menambahkan 2 kampung lainnya yang terdampak bencana alam.
Belasan bencana alam tercatat terjadi dalam kurun waktu satu hari, atau hasil pendataan yang dilakukan BPBD pada Senin (19/6/2023) kemarin.
Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) pada BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, 2 kampung yang terdampak bencana tersebut terletak di Kecamatan Sukaraja.
"Ada dua kampung, diantaranya Kampung Tunggilis RT 001/RW 008, Rt 002/008, lalu Kampung Darussalam Rt 001/009 dan juga Kampung Darussalam Rt 002/010," kata Jalal melalui keterangannya, Selasa (20/6/2023).
Dua kampung tersebut, kata Jalal, mengalami bencana alam berupa angin kencang pada Senin (19/6) sekira pukul 14.30 WIB.
"Disebabkan hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang sehingga menyebabkan beberapa unit rumah mengalami kerusakan pada bagian atap," ujarnya.
Akibatnya, 7 unit rumah yang dihuni oleh 20 jiwa pun diperkirakan mengalami kerusakan dengan rincian, 6 rumah rusak ringan dan 1 unit lainnya mengalami rusak sedang.
Menanggapi bencana yang terjadi, BPBD terus berupaya membantu masyarakat dengan melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP) Kebencanaan, melakukan kaji cepat bencana dan juga melakukan analisa di tempat kejadian musibah.
"Situasi saat ini rumah belum diperbaiki dan masih di huni oleh pemiliknya. Diperkirakan apabila hujan deras dikhawatirkan air akan masuk kedalam rumah dan Butuh tindak lebih lanjut dari pihak terkait," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Senin (19/6) sedikitnya ada 10 kampung yang masuk dalam pendataan BPBD Kabupaten Bogor.
Dari laporan assessment BPBD, bencana tanah longsor terjadi di Kampung Cibolang RT.03/05 Desa Teluk Pinang, Kecamatan Ciawi dengan dampak 1 unit rumah yang berisi 4 Jiwa terancam.
Selain 1 unit rumah terancam, longsor tersebut pun berdampak pada fasilitas umum jalan Lingkungan kampung Cibolang.
Selain di Kecamatan Ciawi, tanah longsor pun terjadi di Kampung Serempet RT.10/08, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong dan Kampung Ciherang Pondok, RT.01/01, Desa Ciherang Pondok Kecamatan Caringin.
Selain tanah longsor, bencana angin kencang pun terjadi di Bumi Tegar Beriman ini. Angin kencang ini terjadi di Kampung Kompa RT 03/01, Kampung Sukahati RT 03/03, Kampung Sipayung RT 01/07 dan Kampung Cikondang RT 02/09, Desa Sipayung, Kecamatan Sukajaya.
Akibat angin kencang yang terjadi di Sukajaya, sedikitnya ada 11 unit rumah rusak ringan dengan total 11 KK atau 38 Jiwa terdampak.
1 unit rumah yang dihuni 5 jiwa mengalami rusak berat dan terpaksa mengungsi, juga ada 1 tiang listrik terancam roboh.
Bencana angin kencang pun terjadi Kampung Cikempong, Jalur Lingkar Stadion Pakansari, Kelurahan Pakansari Kecamatan Cibinong dengan dampak Jalan umum lingkar 2 stadion pakansari. Tak berhenti disitu, angin kencang ini pun juga melanda Kampung Cimandala, Kecamatan Sukaraja.
Terakhir, laporan yang diterima BPBD adalah tersambarnya satu bangunan fasilitas umum oleh petir.
Bangunan tersebut adalah Masjid Al Jannah yang terletak di Kampung Sampora RT.02/01, Kelurahan Nanggewer Mekar, Kecamatan Cibinong dengan dampak mengalami rusak ringan. (Panca Aji)