Warga Desa Kiara Jangkung, Cibitung, Pandeglang saat menandu pasien. (Foto: Tangkapan layar video)

Regional

Jalanan Rusak Parah Tak Sesuai Janji Bupati, Warga Terpaksa Tandu Orang Sakit Pakai Sarung

Minggu 20 Nov 2022, 18:34 WIB

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah warga di Desa Kiara Jangkung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Pandeglang, terpaksa  menandu pasien  menggunakan kain sarung sehabis melakukan pengobatan dari salah satu klinik di wilayah Panimbang. 

Pasien itu ditandu warga, lantaran akses jalan di Desa Kiara Jangkung, Pandeglang kondisinya rusak parah dan berlumpur, sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat. 

Video  warga yang menandu pasien tersebut  viral di media sosial. 

Bahkan aksi menandu pasien itu bukan kali pertama terjadi di Pandeglang, akan tetapi pasien ditandu itu sudah kesekian kalinya. 

Dikutip dari pembicaraan warga saat menandu pasien dalam.video yang beredar di medsos tersebut. "Jalan na tuh ges (jalannya tuh gaes). Teubogaeun pamarentah di desana diang namah ieu (tidak punya pemerintah di desanya kayaknya ini)," ungkap salah seorang warga dalam video yang berdurasi selama 52 detik itu.

"Geus teu diaku doang namah ieu ku bupati geh (sudah gak diakui ini kayaknya oleh bupati juga)," katanya lagi dalam video yang beredar itu.

Geus teudiaku negara (sudah tidak diakui negara). Ngomongna ceunah kesejahteraan masyarakat (ngomongnya katanya kesejahteraan masyarakat). 

"Masyarakat mana ieu nusejahtera (masyarakat mana yang sejahtera). Masyarakat numusiang ieu digogotong deuleu (warga yang sakit digotong ini lihat)," katanya lagi. 

Dari pembicaraan warga dalam videonya juga menyinggung janji Bupati Pandeglang pada masa pencalonan Bupati dan Wakil Bupati dulu. 

"Coba mana bupati yeuh ulang ngeun jangji doang (coba mana bupati ini jangan cuma janji saja). Giliran boga kahayang rek ngalon haliwu jangji ka masyarakat (giliran mau nyalon sibuk janji kepasa maayarakat). Coba geura dibuktiken yeuh ulah galeude sungut doang (coba segera dibuktikan. Jangan cuma besar mulut doang)," ujar warga dalam video tersebut. 

Sementara Camat Cibitung, Agus Lukmanto membenarkan, jika di wilayahnya ada pasien yang terpaksa  ditandu oleh warga lantaran kondisi jalan rusak dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.

Camat juga menjelaskan bahwa pasien yang ditandu tersebut memang warga asli Pandeglang, tapi sudah ber-KTP Tangerang. Karena pasien itu bekerja di Tangerang.

"Status jalan yang dilalui warga menandu pasien itu jalan desa dan kondisinya memang masih rusak. Apa lagi kalau musim hujan, kondisi jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat," ungkap Camat, Minggu (20/11/2022).

Lebih jauh ia menjelaskan, untuk pasien yang ditandu, itu merupakan pasien di bawah pengawasan Puskesmas Cibitung. Ditambah dia juga sudah memiliki KTP Tangerang, kalau asli dia (pasien-red) memang asli orang Kecamatan Cibitung dan kini tinggal bersama saudaranya. 

"Pasien itu kini sudah ada di RUSD Malingping dari info yang saya terima, terkait jalan untuk jalan desa saya berharap kepala desa agar bisa menganggarkan untuk jalan tahun depan," imbuhnya. 

Dari informasi yang dihimpun bahwa aksi warga menandu pasien dengan menggunakan kain sarung terjadi pada hari ini (Minggu/20/11/2022). 

Jalan yang dilalui warga saat menandu pasien nampak rusak parah dan berlumpur. 

Warga pun nampak berhati-hati saat menandu pasien, lantaran khawatir terpeleset di jalan yang berlumpur dan digenangi air tersebut. 

Tags:
pandeglangtandusarungjalan rusakjalanan rusakbupatiBupati Pandeglang

Samsul Fatoni

Reporter

Administrator

Editor