Eks PM Jepang Tewas Ditembak saat Kampanye, JK: Shinzo Abe Pemimpin yang Sangat Baik dan Sahabat Indonesia

Sabtu 09 Jul 2022, 13:06 WIB
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. (Foto: Twitter/PanickarS)

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. (Foto: Twitter/PanickarS)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla menyampaikan dukacita atas wafatnya Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang tewas usai ditembak.

"Saya menyampaikan dukacita mendalam atas berpulangnya mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe. Beliau pemimpin yang sangat baik dan merupakan sahabat Indonesia," kata Kalla dalam siaran pers yang dikutip pada Sabtu (9/7/2022).

Sebelumnya, Shinzo Abe meninggal dunia usai ditembak saat menyampaikan pidato kampanye di Nara, Jepang, Jumat (8/7/2022).

Melansir dari Kyodo News melaporkan Abe ditembak di bagian dada dan langsung terjatuh hingga tak sadarkan diri.

Ia juga dikabarkan mengalami henti jantung usai jatuh tertembak.

Kemudian, pelaku yang menembak Abe bernama Tetsuya Yamagami (41). Pelaku pernah bekerja untuk Pasukan Bela Diri Maritim selama tiga tahun hingga sekitar 2005.

Lebih lanjut, JK atau sapaan akrab Kalla mengatakan kepergian Abe merupakan sebuah kehilangan. Sebab, Abe adalah tokoh besar Asia.

"Kepergiannya saya rasakan sebagai kehilangan besar seorang tokoh Asia yang selama ini gigih memperjuangkan kerjasama terutama ekonomi dan menjaga perdamaian kawasan," kata Kalla.

Kemudian, Kalla mengatakan secara historis Indonesia memiliki hubungan kerja sama bisnis dengan Jepang. Saat itu ia mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai presiden Republik Indonesia.

Menurutnya, Abe tidak hanya membawa hubungan Jepang dan Indonesia makin bersahabat, melainkan juga membuat hubungan persahabatan yang hangat di antara keduanya.

"Saya beberapa kali melakukan kunjungan kenegaraan bertepatan dengan masa kepemimpinan Shinzo Abe. Makanya kami memiliki kedekatan yang erat," kata Kalla.

Berita Terkait

News Update