SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi Banten melalui Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bapenda) melakukan launching aplikasi Road Tax, di UPT Samsat Cikande Serang, Senin, 21 Maret 2022.
Peluncuran aplikasi Road Tax melalui stiker berpengaman hologram sebagai bukti pembayaran pajak kendaraan bermotor ini merupakan suatu program mempermudah masyarakat untuk mengurus pelayanan pajak kendaraan.
Kepala Bapenda Banten Opar Sohari mengatakan program digitalisasi pajak kendaraan bertujuan mendukung gerakan tertib bayar pajak. Selain itu mendorong percepatan transformasi digital dalam pelayanan publik, khususnya pajak kendaraan bermotor.
"Melalui digitalisasi Road Tax, pembayaran pajak kendaraan terekam dalam server komputer milik Samsat yang dapat diakses secara online sehingga memudahkan petugas maupun wajib pajak itu sendiri," terang Opar Sopari.
Stiker Road Tax ini, lanjut Opar, warnanya berbeda setiap tahun, sehingga mempermudah identifikasi kendaraan yang sudah atau belum membayar pajak.
Opar menjelaskan, saat ini penerapan digitalisasi Road Tax diberlakukan di tujuh wilayah UPT PPD di wilayah Polda Banten, yaitu Samsat Cikande, Samsat Serang Kota, Samsat Balaraja, Samsat Cilegon, Samsat Pandeglang, Samsat Rangkasbitung, dan Samsat Malingping.
“Ke depan insyaallah berlaku juga di lima UPT lainnya yang berada di wilayah Polda Metro Jaya, karena ini bertahap ya baru tersedia 320 ribu stiker,” kata Opar.
Opar menuturkan, Bapenda Banten selalu berinovasi dan bersinergi dengan berbagai stakeholder dalam upaya meningkatkan pendapatan daerah.
“Masih banyak yang harus kita gali untuk mengoptimalkan pendapatan untuk membangun Banten,” tuturnya.
Analis Kebijakan Ahli Muda Direktorat Pendapatan pada Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Rizki Widiasmoro mengatakan, pada prinsipnya keberadaan stiker berpengaman tersebut sebagai bagian dari inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dia menjelaskan, Banten dipilih sebagai provinsi pertama yang menerapkan digitalisasi Road Tax karena potensi pendapatan dari sektor pajak kendaraan sangat besar.
“Banten sebagai salah satu daerah yang sangat baik, dari segi potensi kendaraan bermotor sangat banyak. Banten juga adalah daerah penghubung, karena banyak dilalui kendaraan, jadi potensi ranmor itu luar biasa sehingga dipercaya sebagai pilot project,” tuturnya.
Sementara Dirlantas Polda Banten Kombes Budi Mulyanto menyambut baik penerapan digitalisasi Road Tax di Provinsi Banten. Menurutnya, launching stiker berpengaman hologram tersebut sebagai bukti keseriusan Bapenda Banten dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Road Tax ini sebenarnya cara gaul, bagaimana mewujudkan satu inovasi. Dengan ditempelkan stiker hologram, setiap orang dapat melihat bahwa kendaraan itu sudah taat pajak,” ujarnya.
Lihat juga video “Viral! Ucapan Megawati Sindir Ibu-ibu yang Antre Minyak Goreng”. (youtube/poskota tv)
Menurutnya, keberadaan stiker tersebut juga membuat wajib pajak merasa nyaman. “Pengemudi merasa nyaman karena sudah memenuhi kewajiban, baik surat-surat kendaraannya dan perpajakan,” tuturnya. (haryono)