JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Harga kebutuhan pokok di Pasar Slipi Jakarta Barat hingga saat ini masih stabil. Meski demikian ada beberapa kebutuhan pokok yang naik seperti cabai rawit merah.
Pedagang di Pasar Slipi, Sri (51) mengatakan harga rawit merah di pasaran kini telah naik yakni Rp48 ribu dari sebelumnya hanya Rp40 ribu.
Ada dua jenis cabe mengalami perbedaan arah harga. Yang satu naik, satunya lagi malah turun harganya.
"Kemarin sempat Rp40 ribu, sekarang naik jadi Rp48 ribu," ujarnya kepada Poskota saat ditemui, Selasa (15/2/2022).
Sri mengatakan, harga cabai selain cabai rawit merah masih stabil. Cabai keriting saat ini masih diangka Rp40 ribu.
Bahkan harga cabai rawit ijo kini turun dari sebelumnya Rp50 ribu sekarang hanya mencapai Rp35 ribu perkilonya.
"Cabai keriting stabil Rp40 ribu, rawit ijo turun jadi Rp35 ribu dari sebelumnya Rp50 ribu," jelasnya.
Menurut Sri, naiknya harga cabai rawit merah dan menurunnya harga cabai rawig ijo tersebut turun sejak dua minggu belakangan ini.
Lanjut Sri, penurunan harga kebutuhan pokok juga terjadi pada bawang merah. Saat ini harga bawang merah perkilonya Rp43 ribu dari sebelumnya Rp50 ribu.
"Bawang merah naik sekarang turun udah Rp43 ribu dari harga Rp50 ribu," paparnya.
Sementara harga bawang putih masih stabil dipasaran yakni untuk untuk bawang putih kating Rp28 ribu sementara untuk bawang putih jenis banci yakni Rp32 ribu perkilonya.
Sri menambahkan, harga daging saat ini masih stabil yakni Rp130 ribu perkilo untuk daging biasa san daging khas Rp140 ribu perkilo.
Menurut Sri, belum ada kenaikan harga kebutuhan pokok di Pasar Slipi. Meski demikian, dia mengatakan kenaikan harga terjadi biasanya seminggu setelah bulan puasa.
Adapun harga kebutuhan pokok yang biasanya naik saat bulan puasa yaitu bumbu-bumbu dan kebutuhan pokok lain seperti cabai, bawang dan tomat.
"Biasanya yang naik bumbu-bumbu. Biasanya puasa seminggu baru naik kaya cabai, bawang, tomat," ucapnya.
Terpisah, Kepala Pasar Slipi, Hendra Alfonso memastikan saat ini belum ada kenaikan harga kebutuhan pokok yang signifikan di Pasar Slipi Jakarta Barat. "Saat ini belum ada kenaikan," ucapnya saat dikonfirmasi.
Hendra menjelaskan, kenaikan harga kebutuhan pokok biasanya akan terjadi jelang ramadhan. Adapun kenaikan harga terjadi pada hasil bumi seperti cabai dan bawang.
"Apalagi curah hujan masih ada pasti naik menjelang puasa. Biasanya yang naik hasil bumi, contoh cabai dan bawang," jelasnya.
Menurut Hendra, kenaikan harga kebutuhan pokok jelang ramadhan tersebut dikarenakan petani banyak yang gagal panen, sebab saat ini masih musim penghujan.
"Karena hujan tanaman jadi rusak. Petani gagal panen," tukasnya.
Ketika harga kebutuhan pokom naik, biasanya akan ada operasi pasar yang dilakukan. Hal itu dilakukan untuk menstabilkan harga.
"Biasanya ada operasi pasar dari Kementerian terkait," tutupnya. (Pandi)