Kombes Endra Zulpan, Ipda OS pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro belum ditahan dikarenakan masih menunggu hasil pemeriksaan Propam. (Foto/cr01)

Kriminal

Terungkap! Begini Modus Driver GoCar Perkosa Perawat, Ngaku Bisa Usir Jin dalam Tubuh Korban

Senin 20 Des 2021, 12:25 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hendrianto Sitompul, mantan driver GoCar yang melakukan aksi pemerkosaan terhadap wanita berprofesi sebagai perawat akhirnya ditangkap.

Dalam pengakuannya, Hendri menyebut dirinya bisa meruwiyah atau mengeluarkan jin dan setan yang ada dalam tubuh korban.

Kejadian bermula saat korban mendapat tugas untuk melayani costumer di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada 16 Desember 2021 lalu.

Kemudian usai melaksanakan tugas, korban melapor ke kantor Ammarai Healthcare Assistance hingga dipesankan GoCar dengan nama driver Hendriyanto Sitompul untuk tujuan Stasiun Kebayoran Lama.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Poskota, saat dalam perjalanan, eks driver GoCar itu mengaku sebagai Dzuriyah yang bisa meruqiyah dan mengatakan jika korban sedang ketempelan jin.

Pelaku lalu menawarkan mengantar korban ke rumahnya di daerah Bogor sekaligus ingin memandikan korban untuk melakukan ruwatan dan mengusir Jin.

"Kemudian terlapor mulai memegang-megang tubuh korban dengan alasan mengecek Jin yang ada di dalam tubuh korban," kata Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Sesampainya di rumah korban di kawasan Bogor,Jawa Barat, pelaku kemudian memandikan korban dengan menggunakan pakaian lengkap sebagai proses pengusiran jin.

Setelah selesai memandikan, pelaku meminta korban mengganti pakaian kering tanpa menggunakan pakaian dalam dan meminta upah Rp100 ribu serta mengajak korban untuk makan diluar.

Korban saat itu mau diajak makan, setelah makan korban diajak berputar-putar. Hendriyanto lalu memarkirkan kendaraannya di tempat sepi di kawasan Tentara Pelajar, Bogor dan mulai mencabuli korban dengan menarik tangan untuk memegang alat kelamin korban.

"Kemudian membuka pakaian korban secara paksa dan mencoba memasukan alat kelaminnya ke kemaluan korban dengan menindih korban dan menggesek-gesek alat kelamin terlapor hingga mengeluarkan cairan," ungkapnya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan pihaknya telah menangkap pelaku. Saat ini dia sedang menjalani pemeriksaan oleh polisi.

Zulpan menyebut, saat dilakukan pemeriksaan, pelaku mengakui adanya kejadian itu dan dilakukan atas suka sama suka.

"Sementara menurut pemeriksaan si laki-laki itu mengaku atas dasar suka sama suka, tidak ada paksaan," ujarnya kepada wartawan saat dihubungi, Minggu (19/12/2021).

Dikatakan Zulpan, kasus dugaan pencabulan tersebut akan dilimpahkan ke Polres Bogor. Sebab tempat kejadian perkara berada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Polda Metro akan melimpahkan ke Bogor karena TKP nya di Bogor. Berangkatnya dari Jaksel kalau nggak salah, tujuan akhirnya di Bogor," ungkapnya.

Zulpan menerangkan, korban telah membuat laporan atas kejadian yang dia alami ke Polda Metro Jaya. Laporan tersebut baru saja dilayangkan hari ini.

"Sudah (buat laporan), baru tadi malam jam setengah 3 pagi. Tadi pagi bikin laporannya ke Polda Metro," ucapnya.

Dia menambahkan, polisi akan melakukan visum untuk membuktikan apakah benar korban telah diperkosa oleh driber GoCar tersebut.

"Tentunya nanti dia (korban) akan kita periksa dulu kemudian diambil visum dulu, betul nggak terjadi perkosaan. Semisal terjadi perkosaan kan berarti ada hasil visum yang mendukung kan," tuturnya.

"Salah satu sebagai alat bukti nanti, itu nanti akan dilakukan visum dulu. Baru nanti diperiksa pihak-pihak terkait. Yang jelas laporan sudah kita terima," tambah Zulpan.

Dinonaktifkan Dari Mitra

Terkait kasus ini, pihak Gojek pun angkat bicara. Selain mengutuk pemerkosaan yang dilakukan oleh mitra driver GoCar, pihaknya juga berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengusut kasus ini.

"Sejak dilaporkan, akun oknum tersebut telah segera dinonaktifkan dan saat ini kami sedang berkoordinasi intensif dengan pihak berwajib serta perwakilan korban untuk segera mengusut kasus ini," kata SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi Purnomo, Minggu (19/12/2021).

"Kami mengutuk dugaan terjadinya kekerasan seksual terhadap salah seorang pelanggan kami oleh oknum mitra driver yang terjadi pada 16 Desember 2021," katanya.

Awal Mula Kasus

Viral di media sosial, cuitan seorang perawat yang mengaku menjadi korban perkosaan driver taksi online GoCar.

Wanita muda tersebut bekerja di sebuah perusahaan penyedia jasa layanan kesehatan, Ammarai Healthcare.

Peristiwa disampaikan akun @ammarai_hc melalui media sosial Twitter.

"Perawat kami mengalami pemerkosaan oleh mitra gocar. Kami sudah lapor dgn No pelaporan: 92760963 tapi belum direspon selayaknya, mohon diposes segera untuk dicari pelaku agar segera ditangkap dan tidak menimbulkan korban lainnya @DIVHumas_Polri @KomnasPerempuan @gojekindonesia," cuit @ammarai_hc.

Cuitan tersebut diunggah pada Sabtu (18/12) kemarin, dan sudah diretweet ribuan kali. Selain, itu juga disukai lebih dari 1.769 pengguna Twitter. (Cr01)

Teks foto: Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Cr01)

Teks foto: Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Cr01)
 

Tags:
Driver GoCar perkosa perawatModus driver GoCar perkosa perawatDriver GoCar bisa usir jin

Administrator

Reporter

Administrator

Editor