Kondisi rumah di Kalideres yang ambruk pada Sabtu (23/10/2021) malam hingga mengakibatkan penghuninya, ibu dan bayi tewas. (foto: poskota/cr01)

Jakarta

Anak Korban Tewas karena Tertimpa Reruntuhan Rumah Sempat Disuruh Pindah karena Kondisi Rumah yang Tak Layak

Minggu 24 Okt 2021, 15:40 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ita (40), tewas bersama anak balitanya yang masih berusia 1 tahun 2 bulan usai tertimpa bangunan rumah miliknya yang roboh di Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu
(23/10/2021) malam.

Menurut Nyai (55), tetangga korban, korban sempat disuruh pindah dan mengontrak oleh anaknya yang sudah bekerja.

Sebab, kondisi rumah korban bisa dibilang sudah tidak layak dan bangunan rumah yang memang sudah rapuh.

"Anaknya memang sempat nyuruh pindah, tapi korban tidak mau, mungkin karena kalau ngontrak kan bayar," ujarnya kepada Poskota.co.id di lokasi, Minggu (24/10/2021).

Menurut Nyai, anaknya yang sudah bekerja tersebut memang sudah lama menyuruh ibunya untuk pindah dari rumah tersebut. Namun korban tidak mau pindah.

"Korban ini gak pernah mau disuruh pindah rumah sama anaknya," tuturnya.

Sementara, terpisah, Kapolsek Kalideres AKP Hasoloan Situmorang mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan penyebab pasti bangunan rumah bisa roboh tersebut.

"Masih kita lakukan penyelidikan terkait penyebab bangunan rumah yang roboh," jelas Hasoloan melalui pesan singkat.

Sebelumnya, ibu dan balita yang masih berusia satu tahun dua bulan, tewas usai tertimpa reruntuhan bangunan rumah miliknya yang roboh di Jalan Satu Maret RT001 RW003, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu (23/10/2021).

Balita tersebut tewas dalam pelukan ibunya karena tertimpa material rumah. Rumah tersebut roboh diduga karena bangunan yang memabg sudah tua dan rapuh.

Nyai (55) tetangga korban semoat kaget mendengar suara bangunan rumah yang roboh. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.

"Dari atas lantai dua rumah langsung ambruk gitu aja, saya sampai kaget," ujarnya kepada Poskota.co.id di lokasi, Minggu (24/10/2021).

Menurut Nyai, saat kejadian, ibu tersebut sedang berdua bersama anaknya yang masih balita. Keduanya pun tewas tertimpa reruntuhan bangunan.

"Dia sebenernya tinggalnya tiga orang, cuma anaknya yang satu kerja, nah itu cuma berdua doang pas kejadian sama yang kecil," jelas Nyai.

Di rumah tersebut, kata Nyai, memang hanya tiga orang yang tinggal. Sementara suami korban memang tidak ada di rumah.

Saat kejadian, warga sekitar langsung mengabari plRt setempat. Kemudian RT langsung menghubung pemadam kebakaran.

"Katanya petugas itu ibu sama anaknya ketiban triplek dulu baru ketiban bangunan yang lain," tuturnya.

Tonton juga video "Pemprov DKI Targetkan Tambah 1.000 Sekolah untuk Mengikuti PTM Terbatas". (youtube/poskota tv)

Saat itu diketahui, posisi ibu yang menjadi korban tersebut sedang memeluk anak balitanya yang masih berusia satu tahun dua bulan.

"Berdekatan, anaknya lagi dipeluk, mungkin lagi nyusuin," paparnya.

Saat ini, kedua korban sudah dibawa ke Subang, Jawa Barat untuk dimakamkan di sana. Jenazah sudah di bawa ke Subang sejak tadi pagi. (cr01)

Tags:
Anak Korban TewasKarena Tertimpa Reruntuhan RumahSempat Disuruh PindahKondisi Rumah yang Tak Layak

Administrator

Reporter

Administrator

Editor