JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aktris Nia Ramadhani beserta suaminya, Ardi Bakrie akhirnya kembali ditampilkan di publik.
Sambil menangis Ibu tiga anak tersebut memohon maaf kepada publik atas perbuatannya mengonsumsi sabu. Nia juga meminta maaf kepada seluruh keluarga besarnya karena telah melakukan hal yang mengecewakan.
"Assalamualaikum wr wb. Saya mengucap terima kasih atas waktu yang sudah diberikan," kata Nia Ramadhani, Sabtu saat jumpa pers pengembangan kasus penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya dan suami, di Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu (10/7/2021).
"Sore hari ini mohon izinkan saya dengan segala kerendahan hati untuk meminta maaf sebesar-besarnya pada keluarga dan orang-orang yang sudah mengasihi saya," tambah Nia.
Melihat hal ini, Ardi Bakrie nampak berusaha menenangkan sang istri yang berbicara sambil sesegukan.
Lantas Nia Ramadhani mengakui apa yang dilakukannya itu bukanlah tindakan terpuji yang patut dicontoh.
Tangisan Nia semakin sesak ketika menyebutkan ketiga nama sang anak.
"Saya Nia Ramadhani Bakrie mengakui apa yang saya lakukan tidak jadi contoh terpuji. Seharusnya saya bisa memberi contoh yang baik bagi anak-anak saya," terangnya sambil terus mendapat tepukan bahu dari Ardi Bakrie.
"Saya berharap bisa dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya, terutama anak-anak saya. Mikhayla, Mainaka dan Magika," lanjut Nia sesegukan.
Terakhir, Nia Ramadhani berharap perbuatannya ini dapat diampuni oleh yang maha kuasa.
Pemain sinetron Bawang Merah dan Bawang Putih tersebut menyebut akan bersikap kooperatif terhadap penyelidikan pihak kepolisian.
"Terutama bagi saya, semoga mendapat ampunan Allah. Dan sebagai warga negara yang baik, saya akan bersikap kooperatif," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Metro Jakarta Pusat menetapkan artis RA alias Ramadhania Ardiyansyah alias Nia Ramadhani sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Selain RA, polisi juga turut menetapkan suami yang bersangkutan yakni AAB alias Anindra Ardiansyah Bakrie dan juga supir RA yakni ZN (43) perihal kasus yang sama.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, RA ditangkap dikediamannya di ruamahnya daerah Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (7/7/2021) sekitar pukul 15:00 WIB.
Yusri menjelaskan, mulanya polisi mengamankan ZN pada saat melakukan penyelidikan di daerah Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Setelah dilakukan penggeledahan terhadap ZN, ditemukan barang bukti diduga narkoba jenis sabu 1 plastik klip kristal sebesar 0,78 gram. (cr07)