Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19. (ist)

Nasional

Penambahan Kasus Positif Covid-19 Meninggi Lagi, Jatim dan Papua Meningkat

Selasa 02 Jun 2020, 22:15 WIB

JAKARTA - Pemerintah mengajak semua pihak untuk berkomitmen dalam menjalankan protokol kesehatan dalam rangka menghadapi kebiasaan yang baru,  New Normal.

 Itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Achmad Yurianto di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Selasa (2/6/2020).

Pernyataannya diutarakan terkait masih meningkatnya angka positif Covid- 19 di Tanah Air. Ia melaporkan sampai hari Selasa tanggal 2 Juni 2020, angka positif virus SARS-CoV-2 berjumlah 27.549 orang. "Gugus Tugas Nasional mencatat penambahan kasus baru sebanyak 609 kasus," ucap Yuri.

Dia  mengatakan bahwa penambahan jumlah ini tidak merupakan gambaran total keseluruhan yang menggambarkan kondisi tanah air kita. Meskipun di beberapa provinsi, kenaikan kasus terjadi.

“Kita melihat di Provinsi Jawa Timur, hari ini 213 kasus. Ini meningkat dibanding hari kemarin (1/6). Kemudian Provinsi Papua, juga meningkat 94 kasus dibanding hari kemarin.  Provinsi DKI 60 kasus, ini kalau dibanding hari kemarin terjadi penurunan,” ucap Yuri.

Yuri juga menyampaikan bahwa ada kasus baru di Sulawesi Selatan sejumlah 44 kasus. Namun, dibandingkan sehari sebelumnya jumlah tersebut penurunan. Hal yang sama juga terjadi Sumatera Selatan dengan 24 kasus baru.

 Dari laporan yang diterima oleh Kementerian Kesehatan, ada 4 provinsi yang melaporkan satu kasus positif, yakni Provinsi Bengkulu, Kalimantan Timur, Sumatera Utara dan Lampung. Sebanyak 11 provinsi yang hari ini (2/6) melaporkan tidak ada penambahan kasus, yaitu Aceh, DI Yogyakarta, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Riau, Maluku dan NTT.

 Yuri mengumumkan bahwa jumlah pasien sembuh meningkat 298 orang sehingga total mencapai 7.935 per hari ini. Jumlah kasus tersebut tersebar di 417 kabupaten dan kota di 34 provinsi. Sedangkan kasus meninggal, pemerintah mencatat total kematian berjumlah 1.663 orang.

Di samping data kasus positif COVID-19, pihaknya telah mengidentifikasi jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yaitu 48.023 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) 13.213 orang. (johara/win)

Tags:
positif covid-19meninggi-lagiposkota.co.id

Reporter

Administrator

Editor