Nah Ini Dia

Kalap Kena “Lockdown” Istri Rumah Mertua Mau Dibakar

Sabtu 28 Mar 2020, 06:50 WIB

KETERLALUAN betul Sarwadi, 41, dari Cirebon ini. Di kala orang geger soal Corona, dia malah asyik pacaran dengan Mbak Rina, 30, sebagai WIL.

Tentu saja istri kemudian lakukan “lockdown” lokal, tak ada layanan ranjang dan kemudian menuntut cerai. Eh Sarwadi jadi kalap, rumah mertua pun nyaris dibakar.

Ketika wabah Corona menyerang berbagai kota dan negara, banyak orang yang masuk luwangan (baca: dimakakamkan) karena gagal diobati. Ironisnya, dalam waktu yang sama banyak juga orang yang sibuk urus selangkangan.

Baginya, virus cinta lebih menggairahkan dan menawarkan sejuta kenikmatan. Maka tak peduli virus itu akan mengancam rumahtangganya, selingkuh jalan terus.

Sarwadi rupanya juga termasuk yang tak peduli “luwangan” karena ngurus selangkangan. Di kala BNPB peringatkan rakyat jaga jarak minimal 1 meter dengan setiap orang, dia malah mepet terus sama Mbak Rina. Corona ya biar Corona-lah, tapi Mbak Rina harus dinomersatukan.

Sebelum Corona merebak, dia memang sudah menjalin asmara dengan Mbak Rina itu. Istri di rumah awalnya tidak tahu.

Tapi ketika amplop gaji suami isinya berkurang, mulailah dia curiga. Ke mana saja aliran dana bermuara. Istri mulai pasang mata dan telinga, sehingga akhirnya dapat data akurat bahwa suaminya memang punya WIL. Nama dan alamatnya pun sudah diketahui.

Tapi istri tak mau sweeping ke rumah WIL itu, karena takut malah mempemalukan diri sendiri. Soalnya banyak sih WIL ketika dilabrak malah bilang begini, “berarti sampeyan nggak bisa ngurus suami, sampai dia berpaling ke wanita lain.”

Coba, apa kata-kata demikian tak bikin emosi? Tapi bila dilayani, malah jadi ribut di rumah orang.

Maka istri kemudian pakai jurus pamungkas. Tak mau kalah dengan kebijakan Pemda-Pemda dalam mengantisipasi Corona, dia lalu lakukan “lockdown” lokal di rumah.

Suami tak bolah masuk kamar, apa lagi mintah jatah ranjang. Sarwadi dipaksa pisah ranjang, karena dia tak mau mengakui punya piaraan wanita lain.

Tentu saja Sarwadi kelimpungan. Tambah pusing lagi, mertua juga memprovokasi agar anaknya bercerai saja ketimbang makan hati punya suami tukang selingkuh.

Saking jengkelnya pada mertua, lelaki asal Lamongan ini langsung beli bensin satu jerigen 5 literan, kemudian disiramkan ke pintu dan dinding rumah yang terdiri dari kayu.

Untung saja anak lelaki Sarwadi lebih sigap. Ketika sang ayah mau ambil geretan dari kantongnya, langsung direbut dan dibawa kabur. Sarwadi mau ngamuk tapi langsung ditundukkan para tetangga.

Polisi dihubungi dan segera mengamankan Sarwadi ke Polres Cirebon. Dia terancam hukuman 12 tahun penjara.

Namanya Sarwadi, tapi wedi (takut) mengakui kebenaran! (gunaerso ts) 

Tags:
Nah Ini Dia

Reporter

Administrator

Editor