JAKARTA - Anggota Reskrim Polsek Tambora meringkus komplotan begal yang terkenal sadis. Enam kawanan ini dibekuk terpisah di kawasan Jakarta Barat. Aksi mereka terbongkar usai membacok dan menggasak handphone pejalan kaki di pinggir jalan.
Ketika beraksi di Jalan Laksa Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, komplotan ini terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial (medsos). Keenam tersangka adalah NH Alias AH (19), DN (26), H S alias BT (19), CU (24), EI (17), dan MS alias YS (35).
Dari komplotan ini polisi menyita motor Vino B 4085 BTJ, 3 handphone, celurit berikut jaket dengan tutup kepala. "Dari hasil pendalaman para pelaku ini telah melakukan aksi kejahatan di 7 tempat yang berbeda di wilayah hukum Polsek Tambora," kata Kapolsek Tambora Kompol Iver Son Manossoh, Jumat (27/2020).
Ketujuh lokasi begalan itu adalah di Jalan Jembatan Besi Jaya 1 RT5/4 Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Jalan Pekapuran II RW4, Kelurahan Tanah Sereal Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jalan Laksa 1 RW1, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, dan Jalan Prof. Latumenten depan Seasons City Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Kemudian, Jalan Jembatan Besi RT 04/03 Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jalan Songsi 25 RT5/7, Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora dan terakhir di Jalan Pekapuran Kelurahan Angke Kecamatan Tambora Jakarta Barat.
Dalam rekaman CCTV terlihat korban sedang asyik menggunakan handphonenya kemudian didatangi beberapa pemuda dengan menggunakan senjata tajam dan melakukan perampasan. Korban sendiri sempat berusaha mempertahankan handphonenya sehingga dibacok para tersangka mengenai bokong dan perut.
Warga di sekitar yang melihatnya langsung kejadian itu langsung membantu korban dengan membawanya ke rumah sakit terdekat. Sedangkan para tersangka kabur.
"Modus operandi kawanan tersebut mencari sasaran korban di tempat sepi. Dalam aksinya mereka tidak segan-segan melukai korban,” tukasnya.
Mendapatkan laporan, petugas kemudian melakukan penyelidikan dan pendalaman, kemudian menciduk 6 begal tersebut tanpa perlawanan di kawasan Jakarta Barat. (ilham/ys)