Bupati Bogor, Ade Yasin.(dok)

Bogor

Mama meninggal, Anak Positif Corona Usai Berdansa Dengan Gurunya

Kamis 19 Mar 2020, 12:45 WIB

BOGOR – Pegawai konsultan pajak meninggal dunia karena terpapar corona. Saat ini sesuai data, ada tiga warga yang tinggal di Kabupaten Bogor terkonfirmasi virus corona. 

Bupati Bogor, Ade Yasin kepada wartawan di SMPN 2 Cibinong dalam kunjungan kerja Kamis (19/3/2020) membenarkan, jika ada satu ibu pegawai konsultan pajak berusia 67 tahun meninggal dunia saat dalam perawatan medis di RS Umum Pusat Persahabatan, Jakarta Timur.

“Pasien terkonfirmasi penyakit virus Covid-19. Dia seorang ibu berusia 67 tahun. Dia meninggal dunia tadi malam dan akan dimakamkan di TPU di DKI Jakarta. Dia berprofesi sebagai konsultan pajak,” kata Bupati Ade Yasin.

Bupati menambahkan, selain tiga orang terkonfirmasi penyakit virus corona dan seorang di antaranya meninggal dunia, tercatat pula jumlah PDP dan ODP di Kabupaten Bogor mengalami peningkatan. 

Berdasarkan data, orang nomor satu di jajaran pemerintahan bumi Tegar Beriman ini mengaku, hingga saat ini, tercatat ada 86 orang PDP dan 47 ODP.

“Dari jumlah ODP dan PDP, sudah ada yang dinyatakan sehat. Mereka yang masuk kategori ODP, karena pernah berhubungan atau berinteraksi dengan pasien terjangkit virus,” tegasnya. 

Selain itu, anak laki -laki dari ibu konsultan pajak yang meninggal dunia, juga positif corona. Pria berusia 35 tahun yang bekerja di perusahaan swasta ini terpapar virus yang melanda dunia ini, setelah berdansa dengan guru dansanya seorang warga Kota Depok.

“Guru dansa WNI terdeteksi positif corona. Anak laki-laki korban pernah berdansa dengan guru dansa warga Kota Depok. Ia sempat demam, flu dan pernah dinyatakan sehat, namun pada saat dilakukan pemeriksaan  ulang, ternyata lelaki tersebut dinyatakan terkonfirmasi virus corona,” kata Ade Yasin. (yopi/tri) 

Tags:
meninggalcoronaberdansa

Reporter

Administrator

Editor