JAKARTA - Sejak ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka dugaan kasus suap terhadap mantan Wahyu Setiawan, keberadaan politisi PDI Perjuangan Harun Masiku masih tidak jelas.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengimbau agar Harun mematuhi proses hukum dan menyerahkan diri. Hasto meminta agar Harun tidak takut menghadapi kasus hukumnya di KPK.
"Saya tidak tahu (keberadaan Harun). Tim hukum, kami mengimbau untuk bersikap kooperatif. Tidak perlu takut. Karena dari seluruh konstruksi hukum yang dilakukan tim hukum kami beliau menjadi korban atas tindak penyalahgunaan kekuasaan itu," ujarnya usai dimintai keterangan penyidik di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2020).
Hasto menilai pada dasarnya pergantian anggota legislatif terpilih merupakan persoalan yang sederhana. Dalam hal ini, imbuhnya, Harun dianggap memiliki hak menjadi anggota legislatif menggantikan Nazaruddin Kiemas. Hasto menuding ada upaya dari pihak tertentu yang menghalangi Harun menjadi anggota legislatif
"Karena pada dasarnya ini persoalannya sederhana. Partai melakukan itu terkait dengan proses penetapan calon terpilih di mana melalui keputusan Mahkamah Agung dan fatwa MA, saudara Harun memiliki hak untuk dinyatakan sebagai calon anggota legislatif terpilih. Setelah pelaksanaan keputusan MA dan MK, hanya dalam hal ini hanya ada pihak yang menghalang-halangi," terang dia.
Diketahui dalam Pileg 2019 dapil Sumatera Selatan I Nazaruddin Kiemas memperoleh suara terbanyak meski telah meninggal sebelum pemilihan, yakni pada 27 Maret 2019 lalu. KPU RI kemudian menyatakan caleg PDIP dengan suara terbanyak kedua, Riezky Aprilia menggantikan Nazaruddin.
Namun PDI Perjuangan meminta KPU mengganti Nazaruddin dengan Harun berdasar putusan dan fatwa Mahkamah Agung (MA), tapi KPU tetap pada keputusannya. Harun kemudian diketahui diduga menyuap Wahyu Setiawan yang saat itu menjadi Komisioner KPU.
Terkait dugaan suap yang dilakukan Harun terhadap Wahyu, Hasto mengaku tidak mengetahui. "Sama sekali tidak tahu karena partai menegaskan berulang kali melalui surat edaran untuk tidak boleh menyalahgunakan kekuasaan apalagi sebuah tindakan yang melanggar hukum," tutup Hasto. (ikbal/yp)
Hai Harun Masiku, Sekjen PDIP Bilang Supaya Menyerah Saja ke KPK
Jumat 24 Jan 2020, 17:05 WIB

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. (ikbal)
Editor
Administrator Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Korupsi
Harun Masiku Buron dan Masih Hirup Udara Segar, KPK Evaluasi Kinerja Tim Satgas
Jumat 30 Okt 2020, 15:45 WIB
Nasional
Jemaah Haji Gelombang Kedua Mulai Diberangkatkan ke Madinah, Salat Arbain di Masjid Nabawi
Kamis 21 Jul 2022, 14:10 WIB
News Update
Prompt Gemini AI Terbaru Ubah Foto Pasangan Nonton Konser Broadway di New York, Gini Cara Editnya!
Jumat 07 Nov 2025, 15:05 WIB
HIBURAN
Hamish Daud Bantah Keras Isu Selingkuh dengan Sabrina Alatas: 'Cuma Teman Dekat'
07 Nov 2025, 14:44 WIB
OLAHRAGA
Jadwal Kick-Off Pertandingan Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil di Piala Dunia U-17 2025
07 Nov 2025, 14:25 WIB
JAKARTA RAYA
SMA Negeri 72 Jakarta Diguncang Ledakan, Diduga dari Sound System
07 Nov 2025, 14:10 WIB
HIBURAN
Jule Prastini Resmi Lepas Hijab? Foto Diduga Bareng Safrie Ramadan di Lift Bikin Geger
07 Nov 2025, 14:08 WIB
HIBURAN
Fakta Terbaru Gugatan Cerai Na Daehoon ke Jule Julia Prastini dan Foto Viral di Lift Bersama Safrie dengan Caption 'With New Janda'
07 Nov 2025, 14:01 WIB
Nasional
8 Tersangka Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Dijerat Berdasarkan Klaster
07 Nov 2025, 13:02 WIB
OTOMOTIF
Shoei Rilis Helm Edisi Khusus untuk Rayakan Gelar Juara Dunia Marc Marquez
07 Nov 2025, 13:00 WIB
TEKNO
Cari HP Harga Rp2 Jutaan yang Cocok Untuk Main Game Berat? Ini Rekomendasinya
07 Nov 2025, 13:00 WIB